Mohon tunggu...
Pena HPI
Pena HPI Mohon Tunggu... -

Pena HPI adalah organisasi yang di kelola oleh Hima Prodi HPI KM STAIS Bangkalan yang mana kepengurusan Pena HPI ada di bawah arahan langsung Devisi Kominfo yang hal ini sebagai bentuk kepedulian kami terhadap dunia jurnalis dan pendidikan, semoga bisa bermamfaat dan barokah aamiin

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Merajut Benang Putih Membuka Ikatan Besi

28 September 2018   13:47 Diperbarui: 28 September 2018   15:01 143
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Merajut Benang Putih Membuka Ikatan Besi

Asalamualaikum wr. wb

 Apa kabar semua para pecinta jurnalis atau yang bukan pecinta jurnalis tapi masih ada kemauan untuk berlajar jurnalis

pada kesempatan yang berbahagia ini kami mengajak seluruh lapisan masyarakat khususnya mahasiswa STAIS Bangkalan untuk selalu berproses, bisa belajar menulis, membuat opini, artikel, berita dan lain sebagainya. kenapa kita harus belajar jurnalis jawabannya karena jurnalis itu hal sangat di butuhkan di era ini.

suatu misal mahasiswa hukum kelak menjadi seorang panitra/seorang advokat ilmu jurnalis akan sangat di butuhkan karena bisa di katakan tulis menulis itu adalah ruh dari pada hukum sendiri, bagaimana kita nanti di tuntut bisa membuat berita acara, bisa melaporkan hal yang berkaiatan dengan kasus yang sedang di dalami.

maka kami seluruh crew pena HPI STAIS Bangkalan mengajak, mari bersama-sama berproses di wadah yang sudah di sediakan oleh Hima Prodi HPI KM STAIS Bangkalan, jangan sia-siakan waktu kalian, gunakan masa muda sebaik mungkin, usaha tidak akan menghianati hasil.

terus semangat berproses, gapailah cita-citamu setinggi langit agar bila kau jatuh kalian akan jatuh di antara bintang-bintang, tutur Bung Karno

Wellohul Muweffiq Ila Aqwemitthorik Wessalamualaikum Wr. Wb

#Salam_Mahasiswa

#Hidup_Mahasiswa

#HPI_Istimewa

#Law_Is_Justice

#STAIS_Bakti_Jaya

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun