Palu -- Kepala Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Palu, Mohammad Kafi, menegaskan pentingnya menjaga stabilitas dan netralitas kepada seluruh jajaran menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Dalam arahannya, ia meminta setiap pegawai tetap fokus pada tugas utama pembinaan Anak Binaan sambil memastikan suasana yang aman dan kondusif di lingkungan LPKA Kanwil Kemenkumham Sulteng.
"Tetap jaga profesionalisme dan netralitas selama proses Pilkada. Selain itu, pastikan bahwa pembinaan anak binaan berjalan tanpa gangguan, sekaligus menanamkan nilai-nilai demokrasi dan cinta damai kepada mereka," ujar Kafi saat memberikan pengarahan, Selasa, (19/11/2024).
Kafi menjelaskan bahwa pihaknya telah mengambil langkah-langkah strategis, seperti memperkuat sinergi dengan pemerintah daerah dan aparat keamanan guna mengantisipasi potensi gangguan selama masa Pilkada.
Selain itu, program pembinaan anak binaan terus ditingkatkan dengan menanamkan nilai-nilai toleransi, penghormatan terhadap perbedaan, dan cinta damai sejalan dengan komitmen seluruh jajaran Kanwil Kemenkumham Sulteng dalam menciptakan generasi muda hebat menuju Indonesia Emas 2045..
"Kami ingin menjadi bagian dari upaya bersama menjaga keamanan dan stabilitas selama Pilkada berlangsung. Pembinaan yang kami lakukan juga diarahkan agar anak binaan memahami pentingnya nilai-nilai demokrasi dan tanggung jawab sebagai bagian dari masyarakat," tegasnya.
Lebih lanjut, Kafi menambahkan beberapa kegiatan edukatif bagi anak binaan, termasuk simulasi Pemilu mini sebagai upaya memperkenalkan proses demokrasi secara sederhana. Dengan cara ini, anak-anak diharapkan dapat memahami pentingnya menjaga keutuhan bangsa dan melawan segala bentuk disintegrasi yang dapat muncul selama masa Pilkada.
"Kami percaya bahwa upaya pembinaan ini akan membawa dampak jangka panjang. Anak binaan yang kami bina hari ini adalah pemimpin masa depan, dan kami ingin mereka tumbuh dengan pemahaman yang kuat tentang pentingnya integritas dan stabilitas dalam kehidupan berbangsa," tambahnya.
Sementara itu, Kepala Kanwil Kemenkumham Sulteng, Hermansyah Siregar, juga menekankan pentingnya peran LPKA dalam menciptakan suasana kondusif di tengah masyarakat, khususnya selama masa Pilkada.
"LPKA tidak hanya bertugas membina anak binaan, tetapi juga memiliki tanggung jawab moral dalam mendukung terciptanya suasana demokrasi yang aman dan bermartabat. Saya mengapresiasi langkah-langkah yang telah diambil LPKA Palu untuk menjadikan pembinaan sebagai sarana membangun kesadaran anak terhadap pentingnya stabilitas sosial," tegas Hermansyah.
Hermansyah berharap melalui langkah ini dapat memberikan kontribusi nyata terhadap kelancaran dan keberhasilan Pilkada 2024. "Netralitas dan profesionalisme harus menjadi prinsip utama. Kita tidak hanya menjaga ketertiban internal, tetapi juga memberikan contoh yang baik kepada masyarakat," pungkas Hermansyah.
