p. para, tanda majemuk; kata angka ini hanya dipakai untuk memberi tekanan pada majemuknya, biasanya majemuk itu sudah jelas dalam konteks dan tidak perlu dipakai kata angka; kata penyerta yang menyatakan pengacuan ke kelompok: Gokhon ma -- par jalan sei mencirim on (Undanglah mereka semua yang tinggal di jalan sei mencirim)
Anggi  [Ang.gi]
n. adik laki-laki atau perempuan, (laki-laki hanya memanggil adiknya sebagai anggi, demikian juga perempuan memanggil adiknya yang perempuan sebagai anggi.): boasa ho tangis --?
Kata turunan : Marhaha maranggi (abang beradik); Sianggian (si adikan)
Â
Ahu [A.hu]
- Pron. orang pertama Tunggal; orang yang berbicara atau menulis
- Pron. Aku; saya
Abit [A.bit] Â Â
- n. barang yang ditenun dari benang kapas
- n. barang tenunan untuk pakaian atau untuk maksud lain
- n. barang yang dipakai (baju, celana, dsb.)
- n. pakaian: nga maribak be abit na i sude (sudah koyak setiap kain yang itu semua)
Kata Turunan : Marabit (berpakaian); Parabiton (sandang, hal mengenai pakaian); Marabithon (dikenakan pakaian); Na niabitan (yang ditutup orang:kemaluan); Parabitan (pinggul pada mana pakaian diikat)
Adong [A.dong]
- v. hadir; telah sedia:
- v. mempunyai; ada: -- hepengku (ada uangku)
Kata turunan :Â
Paradongan (orang kaya, orang berada) : -- na bolon (orang kaya yang besar.); Sinadongan (harta kekayaan)