kau lawan kawan penuh ambisi
berdiri tegak mengantarkan tawa kemunafikan
sukses jadi wabah racun dalam dagingmu
gagal adalah topeng dibalik senyum keringan tanganmu
kemana kau melangkah ibarat daun dihembuskan oleh nafas
saat terengah penuh nafsu berarti saatnya kw beraksi
berhentilah sesekali
biarkan tawa temanmu tak berbalut luka
karena luka seringkali berslimutkan dendam
jangan jadikan sang merpati suara sendu
menjadi macan penuh auman
Lihat Puisi Selengkapnya