Mohon tunggu...
Pedro Gondem
Pedro Gondem Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

suka melucu

Selanjutnya

Tutup

Politik

5 Tips Memilik Caleg

24 Maret 2014   16:21 Diperbarui: 24 Juni 2015   00:33 42
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

tahun pemilu gini emang panas-panasnya buat mikirin caleg. senggol sana senggol sini, sindir sana sindir sini dilakukan caleg buat dipilih. segitu banyaknya caleg membuat orang semakin bingung untuk memilih.  daripada golput karena bingung mau milih yang mana, yukkk cerdas untuk menggunakan hak pilih kita tanggal 9 april ini. nah, to the point aja nih, untuk memantapkan pilihan dan tidak salah pilih nanti, ada 5 tips memilih caleg agar bisa memajukan Indonesia 5 tahun ke depan.


  1. jangan pilih caleg yang menghambur-hamburkan duit pas kampanye. sebenernya sih ini udah rahasia publik ya tiap yang namanya pemilihan caleg pasti bagi-bagi duit kerap dilakukan walaupun bawaslu atau KPU melarang yang namanya politik uang ini. kita gak bisa pake logika "belum kepilih aja udah bagi-bagi duit, apalagi pas kepilih" , tapi gunakan logika ekonomi "dengan duit sekecil-kecilnya pas udah jadi akan meraup duit sebanyak-banyaknya". yaiyalah, bisa dipastiin yang namanya orang yang ngabisin duit cuma buat bisa duduk di kursi pejabat gini nanti kalau udah kepilih bakalan mengutamakan balik modal dulu. boro-boro mikirin rakyat. itulah kenapa banyak simpatisan caleg secara sukarela lebih mendukung caleg yang gak berduit, kayak tukang becak, ojeg, tukang sapu dan lain-lain. intinya kalo dikasi duit gitu, ambil duitnya tapi gak usah pilih calegnya.
  2. jangan pilih caleg yang nempelin spanduk, baliho, atau stiker di pohon atau di jalan yang bisa buat macet lalu lintas. tahu gak sih, dari 6000-an caleg yang ada, cuma 7% doank caleg yang memiliki program peduli lingkungan. sisanya? wallahu'alam dahhh. caleg yang gak peduli lingkungan, bakalan ngancurin sumber daya alam yang ada di Indonesia ini. pemilih juga mesti sadar bahwa kehidupannya gak cuma sampai 5 tahun ke depan doank, tapi sampai anak-cucu-cicit dan seterusnya. lingkungan sekarang kalau gak dijaga apalagi gak di dukung ama program pemerintah bakalan semakin rusak. daerah hijau di seluruh Indonesia semakin sedikit, dan pastinya kasus kekeringan, kebakaran hutan, polusi, air bersih dan "impor" pangan bakalan semakin banyak.
  3. jangan pilih caleg yang mencatut nama atau foto orang yang sudah terkenal terlebih dahulu dimana foto tokoh itu lebih gede dari fotonya sendiri. dan gak sedikit yang berfoto bersama agar orang menafsirkan dia dekat dengan tokoh itu dengan tujuan untuk membesarkan namanya. misalnya dengan menggunakan embel-embel nama atau foto seperti megawa**,  joko**, ah**, wi*-h*, atau malah ulama dan artis lainnya. kenapa? ada 2 indikasi orang yang seperti itu : 1. dia type orang yang gak pede. belum kepilih aja gak pede, gimana mau menyuarakan suara rakyat nanti? 2. dia pembohong karena menempelkan foto orang yang gak pernah ketemu sama sekali padahal dia berdampingan, kadang bertatapan bahkan bersalaman, hanya melalui teknik photoshop. belum jadi aja udah membohongi masyarakat, apalagi sudah terpilih?
  4. jika caleg punya website, akun sosial media atau malah mencantumkan nomor hp, coba hubungi mereka. tanyakan visi dan misi, atau program yang bakalan dijalankan jika terpilih nanti. kalo bisa ajak ketemuanlah biar tahu langsung orangnya kayak gimana. jika yang menanggapi adalah calegnya langsung (atau bisa jadi simpatisannya) dengan baik dan sopan masih okelah untuk dipilih. jika gak ditanggapi atau malah merasa terganggu dengan dihubungi, maka gak usah pilih caleg itu. belum kepilih aja udah ogah-ogahan dengerin suara rakyay, apalagi udah kepilih? enak banget ya jadi caleg, kagak punya website atau malah buta sosial media, malah akunnya bertebaran di sana sini di jalanan padahal bukan dia yang punya dan entah dia tahu itu ada atau gak saking gak perdulinya, kapan ya gue bisa akun twitter, facebook, path, instagram sama blog gue bertebaran jadi menambah teman dan follower dah.
  5. jika ke-empatnya udah ente pada lakukan tapi masih bingung juga, tinggal solat istikharah dah, dijamin insya Allah ente pada mantep tuh milih calegnya. inget, mendingan milih dengan cerdas gitu, ketimbang golput. masa depan indonesia ada di tangan kita semua.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun