[caption caption="http://cdn.klimg.com/bola.net/library/upload/20/2015/12/mitra-kukar_3736e87.jpg"][/caption]
Akhirnya Mitra Kukar juara Piala Sudirman mengalahkan Semen Padang 2 : 1. Walau Mitra Kukar sempat tertinggal 1; 0 di babak pertama.
Mitra Kukar tampil dengan kostum kuning-kuning mengingatkan pada warna partai Golkar. Sementara klub Semen Padang kostum merah-merah yang mengingatkan warna partai PDIP Perjuangan. Jadinya, pertandingan tadi pertandingan Golkar lawan PDIP. Heu heu heu !
Melihat warna kuning-kuning itu kira-kira orang Golkar horny nggak ya? Heu...heu..heu...! Trus kebayang mereka serta merta mendukung Mitra Kukar, baik secara verbal maupun non-verbal. Baik dalam hati, maupun dalam empedu. Baik saat minta saham ataupaun minya sahang. Dalam saat koalisi oposisi maupun gabung pemerintah.
Eh, masak sih Golkar mau mendukung Semen Padang? Kan kostumnya merah-merah, tuh....entar dikira ndak konsisten, ndak loyal, ndak.....#ahh sudahlah...
Bukan tak mungkin Golkar dukung Semen Padang yang berkostum Merah-Merah. Bukankah Golkar merencanakan mendukung Pemerintahan Jokowi dalam waktu dekat?
Huss ! Jangan sesat pikir ! Pakai logika, jangan asal nulis. Hati-hati kalau ngomong ! Jangan mentang-mentang jadi seorang analis warna kostum di Kompasiana sejak kanak-kanak boleh seenaknya membuat analisis.
Urusan tanding Bola ndak ada urusan dengan politik, walaupun warna kostum mengingatkan warna khas partai. Betul tidak teman-teman?
Okelah, selamat untuk Mitra Kukar, dan penghargaan diberikan kepada Semen Padang. Keduanya bermain sportif. Selanjutnya, Golkar atau PDIP tak perlu geer, ya...
Udah, itu aja...
----