Disayangkan, Pemain Timnas Indonesia Sudah Deal, tapi Batal Main di Liga I Korea Selatan

• Berkarir di luar negeri dan mendapatkan suasana kompetisi yang bergengsi dibawah manajemen sepakbola yang bagus menjadi impian setiap pemain bola. Namun impian itu tidak mudah. 

Tak hanya talenta dan skill bermain yang hebat, namun ada faktor hal lain di luar diri si Pemain jadi penentu kesempatan bermain di kompetisi Liga yang bergengsi. Faktor manajemen kontrak, birokrasi dan kebutuhan klub asal seringkal memupuskan kesempatan dan harapan si Pemain.

Hampir semua pecinta Timnas Indonesia mengenal pemain ini. Saddil Ramdani, talenta dan skillnya sangat menonjol. Seringkali jadi penyelamat timnas dengan golnya yang spektakuler.

Saddil Ramdani, kanan-berbaju biru. Sumber gambar kompas.com

Saddil Ramdani punya keberanian penetrasi ke zona lawan walau dihadang pemain berbadan besar. Dia tak surut untuk melakukan full body contact, punya jiwa petarung, pantang menyerah dan semangat bermain yang tinggi. Ini yang bikin salah satu klub elit Liga 1 Korea Selatan berminat padanya.

Klub terkenal itu kemudian membangun komunikasi dengan pihak Saddil Ramdani. Saddil Ramdani bersedia.Terjadi deal kedua pihak.  

Tapi sayang, klub Bhayangkara FC tempat Saddil Ramdani bernaung tidak mau melepasnya ke Korea Selatan sehingga Saddil Ramdani batal bergabung dengan klub kasta tertinggi di Korea Selatan itu.

Klub Bhayangkara FC sendiri memang punya hak menolak atau menerima penawaran klub lain, atau permohonan pemainnya sendiri selama masih terikat kontrak.

Saddil Ramdani masih terikat  kontrak dengan Bhayangkara FC, dan masih sangat membutuhkan Saddil Ramdani bermain untuk mereka.

Keputusan tersebut disatu sisi harus dihormati. Namun di sisi lain, kesempatan Saddil Ramdani bermain di level kompetisi yang tinggi jadi batal. atau setidaknya tertunda sampai kelak kontraknya berakhir.

Sangat tidak mudah bagi pemain bola Indonesia untuk bisa masuk kriteria klub-klub elit liga 1 Korea Selatan. Saddil Ramdani salah satu dari sedikit pemain Indonesia yang bisa masuk.

Semoga saja Saddil Ramdani bisa terus menjaga mental permainan, fisik serta skillnya sesuai kriteria tersebut. 

Bila kelak kontrak dengan Klub Bhayangkara  FC berakhir, Saddil Ramdani bisa pindah ke klub elit Liga 1 Korea Selatan. Hal ini bukan sekedar perpindahan biasa seorang pemain dari satu klub ke klub lainnya, melainkan sebuah pengakuan akan eksistensi pemain sepakbola Indonesia di lingkup liga internasional