Bisa pula berdasarkan timeline tahun 1602 yakni terbentuknya VOC dan formalitas Hindia Belanda menguasai nusantara. Bisa pula berdasarkan timeline pertama kali masuknya penjajahan Portugis 10 Agustus tahun 1511 ke Indonesia (Malaka).
Atau kalau mau lebih jauh lagi berdasarkan timeline atau dari roadmap sejarah pernyataan Sumpah Palapa oleh Patih Gajahmada!
Penentukan kelahirran, selain dari timeline, bisa juga berdasarkan Roadmap sejarah. Roadmap sejarah tidak mutlak  menyertakan waktu yang pasti (tahun dan tanggal). Roadmap lebih didasarkan pada peristiwa tertentu semata (peristiwa penting), sedangkan 'waktu'nya berdasarkan perkiraan saat peristiwa tersebut.
Dari berbagai timeline dan roadmap sejarah  itulah, sekelompok orang mendiskusikan dan akhirnya memilih--berdasarkan pertimbangan mendalam dan matang--adanya penanda "kelahiran diri". Dan hal itu menjadikannya sebagai tonggak sejarah diri (kelompok) yang berimplikasi banyak pada dinamika perkembangannya di dalam kehidupan secara menyeluruh. Kehidupan itu kiranya mampu memberikan kontribusi pada sejarah itu sendiri, yakni kehidupan kelompok tersebut sebagai bagian dari sejarah besar dunia.
![sumber gambar : kompasiana.com](https://assets.kompasiana.com/items/album/2018/10/22/3273056825-5bcd9d2d677ffb06086d5dd4.jpg?t=o&v=555)
Membaca sejarah berdirinya Kompasiana, tanggal 22 Oktober 2008 adalah "Penanda Administratif" kelahiran Kompasiana. Penanda itu merupakan hasil konsensus para penggiat awal dan pendiri Kompasiana pada masa itu setelah melalui diskusi dan pertimbangan tertentu yang matang. Sejak tanggal itulah, Kompasiana dinyatakan Lahir!
Tapi sebenarnya, Kompasiana telah hidup jauh hari sebelum tanggal 22 Oktober 2008. Kehidupan (media warga) itu lah yang selalu menjadi inpirasi bagi tujuan berdirinya Kompasiana hingga sekarang. Sebuah proses kehidupan yang di dalamnya memuat dan melewati roadmap dan timeline internal yang tidak mudah. Penuh harapan sekaligus pertentangan. Penuh sukacita sekaligus duka cita. Penuh pujian sekaligus hujatan. Dan, berbagai kepenuhan lainnya. Semua kepenuhan itulah yang menjadikan Kompasiana tetap berdiri kokoh hingga sekarang.
Selamat ulang tahun ke 10 Kompasiana. Aku benci kamu, sekaligus aku cinta kamu. Itulah kepenuhan yang membuatmu tak lekang oleh waktu dan tantangan jaman.
Salam Kompasiana Beyond Blogging
----Â
peb, 22Oktober2018