Mohon tunggu...
Pebriadi Simamora
Pebriadi Simamora Mohon Tunggu... Penulis - Sudent

Mechanical Engineering Student of Malikussaleh University

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Pengembangan EBT sebagai Pembangkit Listrik di Indonesia Belum Optimal, Masalahnya Dimana ?

25 Februari 2022   21:20 Diperbarui: 25 Februari 2022   21:23 774
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Melihat upaya yang telah dilakukan oleh pemerintah dalam mendukung transisi energi di Indonesia. Menurut kamu selain faktor SDM atau Ekonomi Indonesia, Hal apalagi yang membuat pengembangan EBT belum optimal di Negara kita ?.

Untuk mendukung program Net Zero Emission (netralitas karbon) dibutuhkan kolaborasi yang baik antara stakeholder dengan pemangku kepentingan yang bergerak dibidang EBT di Indonesia. Selain itu, peran pemuda dalam mendukung program transisi energi di Indonesia sangat dibutuhkan. Dengan adanya Kerjasama yang baik ini, harapannya semoga banyak pihak yang mulai terbuka hatinya untuk mendukung program transisi energi yang berkelanjutan di Indonesia.

Setelah membaca artikel ini, harapannya semoga kamu bisa menjadi salah satu pahlawan energi di Indonesia yang turut andil menyuarakan serta mengkampanyekan manfaat dan sisi positif  Energi baru dan Terbarukan itu. Sehingga kedepannya masalah krisis energi di Indonesia bisa di atasi karena dibekali dengan pemahaman dan pengetahuan tentang pemanfaatan Energi baru dan Terbarukan (EBT).

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun