Sederhana saja bahasamu
Tentang sayatan luka yang menganga di hatinya.
""itu hanya goresan kecil yang bisa musnah ditiup angin".
Tak sadarkah kau
Bahwa paku yang dicabut dari kayu tetap menyisakan lubang.
Bahwa kata-kata yang tajam lebih lama menusuk kalbu,
Bahwa sembilu kadang-kadang dirahasiakan menjadi senyuman.
Hanya saja dia terlalu malu dan risau menyebutnya sembilu.
Dia lebih suka menyembunyikannya jadi rahasia.
Kau bisa saja membunuh rahasia itu,
Kemudian pergi dan menciptkan rahasia yang lain.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!