Sampah merupakan salah satu permasalahan yang sering kali dijumpai banyak orang. Sampah merupakan hal yang sangat menganggu bagi kebanyakan orang. Jenis-jenis sampah sendiri sangatlah beragam mulai sampah organik dan sampah anorganik. Sampah organik merupakan sampah yang berasal dari sisa makanan. Sementara sampah anorganik merupakan sampah dari hasil campur tangan manusia, seperti plastik.
Sampah anorganik ini biasanya dapat diolah kembali menjadi barang baru. Sehingga perlu adanya pengelolaan sampah. Pengelolaan sampah ini dapat dilaksanakan dengan adanya kegiatan bank sampah. Bank sampah merupakan salah satu kegiatan yang sangat menjanjikan dan berdampak bagus bagi lingkungan.
Pada hari Jumat (11/06/2021), mahasiswa kkn mendatangi kegiatan bank sampah yang berada di Dusun Junggo, Desa Tulungrejo. Kegiatan bank sampah ini dilaksanakan setiap sebulan sekali. Pada kegiatan bank sampah ini mahasiswa kkn membantu dalam hal penimbangan sampah, pemilahan sampah, dan menata sampah yang akan diangkut ke pengepul.Â
Menurut Bu Januari, selaku pengurus bank sampah lancar jaya "Adanya kegiatan bank sampah ini, membantu warga dalam hal membuang sampah, agar mereka tidak membuang sampah sembarangan".
 Hal ini sangat berpengaruh terhadap kebiasaan warga yang suka membuang sampah sembarang akhirya mengumpulkan sampah mereka di bank sampah. Tetapi menurut Bu Peni, tidak semua sampah rumah tangga dapat dikumpulkan di bank sampah, hanya seperti botol plastik, botol kaca, plastik, kardus, besi, dan lain-lain. Sampah yang tidak bisa diberikan ke bank sampah ialah sampah basah, sterofoam, dan kertas minyak, karena sampah tersebut sulit untuk di daur ulang untuk menjadi barang baru.
Sampah-sampah yang telah terkumpul ini nantinya akan dibawa ke pengepul yang sudah ada. Barang-barang yang dibawa ke pengepul ini memiliki nilai jual yang bervariasi, sehingga warga selain tidak membuang sampah sembarangan lagi, mereka juga mendapatkan uang dari sampah mereka. Sehingga dengan adanya kegiatan bank sampah ini, selain dapat merubah perilaku masyarakat, juga membantu perekonomian warga sekitar.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H