Mohon tunggu...
Susy Haryawan
Susy Haryawan Mohon Tunggu... Wiraswasta - biasa saja htttps://susyharyawan.com eLwine

bukan siapa-siapa

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Apa yang Paling Anda Tunggu dari Kompasiana?

4 Juli 2017   07:40 Diperbarui: 5 Juli 2017   11:47 505
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Media. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Free-photos

Masalah itu biasa, namun sepi itu bencana

Banyak faktor mulai sepinya K. Media lain mulai bermunculan, menawarkan secara personal, dan mereka banyak belajar dan menguat. Wajar dan normal di era kekinian model ini. Bagaimana K menjual yang berbeda.

Masalah error yang membuat malas, ini juga wajar dan membuat orang berbondong-bondong pindah. Ini tidak ada salahnya juga, bagaimana mengelola masalah ini bukan menjadi  penulis berpindah.

Obyektifitas dan pemihakan pengelola, hal ini juga normatif, wajar, asal tidak berlebihan dengan menepikan yang berseberangan. Padahal jauh lebih menjual dan menarik jika mengedepankan keduannya secara barengan. Dengan demikian pembaca yang menilai. Ini bukan soal tidak berani bersikap, namun sebuah bentuk apresiasi pemikiran.

Menyenangkan semua orang jelas tidak mungkin, bahkan pemikiran sia-sia. Sebanyak mungkin yang suka itu realistis.

Harapan berbalas komentar dan artikel toh hanya harapan biasa, pembaca dan penulis lain bisa juga memiliki keinginan yang berbeda.

Salam

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun