Jangan kaget kalau Pak Ahok jadi, akan keluar pernyataan KPU dibeli. Kalau dia kalah dan kembali ke dunia musik, tidak mendapatkan izin pertunjukkan karena soal keamanan atau apa, akan disangkutpautkan dengan pilkada.
Bersemangat, ambisi, dan kampanye itu baik dan harus, namun tentunya juga ketika jelas status dan posisinya. Sekarang ini, pernyataannya ke mana-mana, ke parpol, KPU, pemerintah (presiden), Ahok itu sebagai apa coba? Musisi ya jelas tidak, politikus, kapan dia jadi politikus, calon gubernur juga belum.
Apa yang sudah dimiliki malah seolah dilupakan, dan mengejar apa yang sama sekali belum ada apa-apanya. Apakah pihak-pihak yang telah “dilecehkan” selama ini akan demikian mudah melupakan, tentu tidak.
Salam