Mohon tunggu...
Dr.hilman Puradiredja
Dr.hilman Puradiredja Mohon Tunggu... -

Mengkuti perkembangan Indonesia,mencintai Indonesia.Senang mempelajari seluruh Agama.Humanis.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Rudal Gaddhafy di Libya menghilang.Jets Penumpang terancam serangan Rudal.

4 November 2011   13:52 Diperbarui: 26 Juni 2015   00:03 246
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 

Menurut berita Bild de, New York Times ribuan dari senjata Rudal Gaddhafi di gudang pemyimpanan senjata telah hilang dicuri.Senjata ini rupanya sudah teredar dipasaran gelap.

Rudal Rusia Model SA-7-Raketen (Foto: Getty Images)

Berita ini mengejutkan dunia penerbangan karena sangat berbahaya kalau senjata ini jatuh ketangan Teror.Dengan senjata ini Jet Penumpang bisa ditembak.Dimana sembilan tahun kebelakang telah terjadi dimana Boeing 757 kepunyaan Israel telah ditembak oleh Rudal semacam ini. Menurut Polisi Federal Jerman(BKA) senjata ini sudah di pasarkan secara gelap di Mesir.

Laporan intelejen AS senjata Rudal ini buatan Rusia Model SA -7 yang dimiliki Rezim Gaddhafy jumlahnya 20.000, tetapi setengahnya telah hancur waktu serangan udara Nato.Yang hilang diperkirakan sekitar 5000 sampai 7000 .

Satu skenario horor dengan akibatnya yang tidak bisa dibayangkan , kalau senjata ini jatuh ketangan Al Qaida

Salam



 

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun