Mohon tunggu...
Pasha Salsabilla
Pasha Salsabilla Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

Hallo semuanya selamat datang, terimakasih telah berkunjung ke profile kami!

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Menyusuri Pesona Desa Kandangan Lama: Keindahan Alam Yang Memikat di Balik Pegunungan Birah

18 Agustus 2024   20:19 Diperbarui: 18 Agustus 2024   20:26 30
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Desa Kandangan Lama, Kecamatan Panyipatan, Kabupaten Tanah Laut merupakan Desa yang berjarak 34 kilometer dari kota Pelaihari. Terletak di balik kemegahan Pegunungan Birah, Desa Kandangan Lama menyimpan pesona alam yang memikat, belum banyak tersentuh oleh hiruk-pikuk modernitas. Desa ini adalah permata tersembunyi yang menyajikan keindahan alam luar biasa, lengkap dengan pemandangan asri dan budaya lokal yang kental. Bagi para pencari ketenangan dan keindahan, Kandangan Lama menawarkan pengalaman yang tak terlupakan.

Panorama Alam yang Menakjubkan
Pegunungan Birah yang mengelilingi Desa Kandangan Lama menjadi latar belakang sempurna untuk desa ini. Pemandangan perbukitan hijau yang berpadu dengan langit biru menciptakan lanskap yang begitu mempesona. Udara sejuk khas pegunungan menambah kesegaran bagi siapa saja yang berkunjung. Gunung ini memiliki dua jalur pendakian yang bisa dipilih oleh para pengunjung untuk mencapai puncaknya. Jalur pertama adalah jalur yang lebih pendek, tetapi cukup terjal, cocok bagi mereka yang suka tantangan dan ingin cepat sampai ke puncak. Jalur kedua lebih panjang, tetapi lebih landai dan menawarkan pemandangan indah sepanjang perjalanan sehingga cocok bagi pendaki yang ingin menikmati alam lebih lama.

Selain Gunung Birah., Desa Kandangan Lama juga memiliki destinasi wisata menarik lainnya, yaitu Bukit Lebak Naga. Bukit ini menawarkan pemandangan yang tidak kalah memukau dengan Gunung Birah. Bukit Lebak Naga terkenal dengan lanskap perbukitannya yang hijau. Lokasinya yang mudah diakses menjadikannya tempat wisata untuk para wisatawan yang mencari pengalaman trekking ringan sambil menikmati panorama alam sekitar. Bukit ini tidak hanya menawarkan pemandangan alam yang hijau dan segar, tetapi juga memiliki kisah unik di balik namanya. Nama "Lebak Naga" berasal dari bentuk alat transportasi tradisional yang digunakan untuk mencapai start pendakian bukit ini. Alat transportasi tersebut sebenarnya adalah alat penggerak untuk sawah yang mirip dengan sosok naga yang sedang bergerak di atas lembah. Para wisatawan yang menaiki alat transportasi ini akan merasakan sensasi seolah-olah sedang menunggangi naga yang membawa mereka melewati jalur. Nama ini tidak hanya mencerminkan bentuk alat transportasinya, tetapi juga menambah daya tarik yang membuat Bukit Lebak Naga semakin istimewa di mata para pengunjung.

Setiap sudut desa ini menawarkan panorama alam yang memukau. Di pagi hari, kabut tipis menyelimuti pegunungan, menciptakan suasana mistis yang membuat pengunjung merasa berada di dunia yang berbeda. Sementara itu, aliran sungai yang membelah desa, memberikan suara gemericik yang menenangkan jiwa.

Kearifan Lokal yang Memikat
Warga Desa Kandangan Lama masih sangat menjaga kearifan lokal dalam kehidupan sehari-hari. Mereka menoreh karet, berkebun, dan beternak sapi sebagai bagian dari rutinitas yang sudah diwariskan dari generasi ke generasi. Kegiatan ini bukan hanya tentang mencari nafkah, tapi juga mencerminkan cara hidup yang harmonis dengan alam.

Dokumentasi Pribadi
Dokumentasi Pribadi

Menoreh karet, misalnya, dilakukan dengan penuh ketelitian dan kehati-hatian, memanfaatkan pagi hari saat udara masih segar. Berkebun dan beternak sapi juga menjadi bagian penting dari kehidupan mereka, di mana hasil kebun dan ternak sering digunakan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari atau bahkan untuk upacara adat.

Budaya gotong royong dan rasa kebersamaan sangat kental di sini. Saat panen tiba, warga saling membantu satu sama lain, begitu juga saat ada acara desa atau ritual tradisional. Di Desa Kandangan Lama, tradisi dan pekerjaan sehari-hari berjalan seiring, menciptakan kehidupan yang sederhana namun penuh makna.


Potensi Pariwisata yang Belum Tergali
Meskipun Desa Kandangan Lama memiliki potensi pariwisata yang besar, sayangnya, belum banyak yang mengetahui keberadaan desa ini. Infrastruktur yang masih terbatas dan kurangnya promosi menjadi kendala utama dalam mengembangkan desa ini sebagai destinasi wisata.

Akan tetapi, hal ini bisa dilihat sebagai sebuah kesempatan. Desa Kandangan Lama masih mempertahankan keaslian dan kemurniannya, menjadikannya tempat yang sempurna bagi wisatawan yang ingin menjauh dari keramaian dan mencari kedamaian di tengah alam. Pengembangan pariwisata berbasis komunitas yang berkelanjutan bisa menjadi jalan tengah yang tepat, di mana masyarakat desa tetap menjadi aktor utama dalam pengembangan ini tanpa merusak lingkungan dan budaya yang ada.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun