Mohon tunggu...
paschalis deo
paschalis deo Mohon Tunggu... Editor - hai kau

seorang manusia yang ingin menjadi manusia seutuhnya

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Jatah 1, Jipok 10

19 Januari 2022   13:54 Diperbarui: 19 Januari 2022   13:55 81
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Hai, bagi ko yang berjalan dengan santuy dan percaya diri

di antara banyak orang dari kita yang sedang santap pagi

Pergaulan dan pilihan tindakan ko ternyata cukup tenang, mengabaikan hati ko.

Melihat diri ko yang telah mengubur nasi dalam perut ko, yang tanpa pikir panjang,

kembali datang untuk menimbun dikit demi sedikit nafsu dan ego ko yang sudah besar dan terwujud dari pundi-pundi lauk, yang sudah dihitung dan dibagi rata tiap insan, itu pun ko ambil dan raup tiap paginya.

Begitulah ko bertindak di tempat ini.

begitukah ko bilang diri ko "makhluk ber-otak"? ko pikir sa siapa? ko pikir teman-teman ko siapa? ko ambil milik mereka, ko rampas yang bukan hak ko.

Jangan lagi ko ambil tahu-tempe milik teman-teman ko, kucink!

Ko tidak mau sepopuler koruptor negara, tentu.

Ko koruptor perikemanusiaan (?) Tidak, o, tentu tidak.

Tidak salah ko itu membusukan hidup tiap manusia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun