Mohon tunggu...
pasca dwi jayanto
pasca dwi jayanto Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

saya merupakan mahasiswa S1 yang menempuh program Studi Teknik Arsitektur di Universitas Diponegoro, saya suka membaca artikel dan jurnal, disaat luang saya bermain game . saya bekerja sebagai guru privat

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mahasiswa Undip Semarang Menjawab Tantangan Permasalahan Bank Sampah Desa Ngepringan

11 Februari 2023   17:17 Diperbarui: 11 Februari 2023   20:15 138
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Keren!!! Mahasiswa UNDIP Semarang Menjawab Tantangan Permasalahan Bank Sampah Desa Ngepringan

(Sragen,06/02) Pada Desa Ngepringan terdapat beberapa bank sampah yang termasuk dalam salah satu sektor UMKM, salah satunya terdapat di kediaman Bu Dwi selaku ketua RT 08 dan ketua pengurus dari  UMKM di desa Ngepringan. 

Dalam Pelaksanaanya sendiri, bank sampah ini masih memiliki beberapa kekurangan seperti tempat pengelolaan sampah yang tidak terdapat furnitur apapun dan sifatnya yang masih sangat terbuka, Berangkat dari hal ini, Mahasiswa program studi Teknik Arsitektur Universitas Diponegoro, Pasca Dwi Jayanto memberikan referensi desain terkait pengelolaan bank sampah yang optimal melalui kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tim I 2022/2023 UNDIP.

Apabila tercapai tempat pengelolaan bank sampah yang nyaman dan ideal maka diharapkan dapat meningkatkan etos kerja bagi pengurus dan memberikan kenyamanan tersendiri bagi masyarakat desa Ngepringan untuk melakukan pengumpulan sampah rutin sehingga diharapkan dapat mengurangi limbah rumah tangga yang terdapat di desa Ngepringan sehingga dapat tercipta lingkungan hidup yang nyaman dan ramah lingkungan

Dimulai dari kegiatan survey terhadap lahan yang dijadikan bank sampah pada tanggal (07/Januari/2023) di RT 08/RW 02/Dukuh Bayanan/ Desa Ngepringan, tepatnya di kediaman bu Dwi selaku ketua RT 08 dan Ketua pengurus pengelolaan bank sampah maka didapatkan permasalahan dan data data yang diperlukan, dalam hal ini Pasca Dwi selaku mahsiswa KKN memposisikan bu Dwi sebagai client dalam kasus ini sehingga beliau menyampaikan beberapa ketentuan atau TOR (Term of Recruitment) yang diinginkan oleh pengurus Bank sampah agar dapat menjalankan tugasnya dengan nyaman, maka didapatkanlah data sebagai berikut:

  • Desain yang simple dan fungsional
  • Bersifat kantor dengan semi terbuka
  • Ukuran lahan 4x3 Meter

Berangkat dari data tersebut maka dimulailah proses perancangan desain bank sampah sesuai yang diingkan,proses desain dilakukan sekitar 1 minggu dan setelah melakukan beberapa kali revisi maka disepakati desain bank sampah yang diinginkan oleh pengurus.dan diharapkan akan dibangun dimasa yang akan mendatang, serah terima poster terkait bank sampah dilakukan pada tanggal 2 Februari 2023. Berangkat dari desain tersebut, harapanya nantinya akan dibangun sesuai dengan perencanaan desain yang telah diberikan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun