Mohon tunggu...
Partai Gerindra
Partai Gerindra Mohon Tunggu... -

Akun resmi DPP Partai Gerindra di Kompasiana. Kalau bukan kita, siapa lagi? Kalau bukan sekarang, kapan lagi? Mari bergabung bersama Gerakan Indonesia Raya. \r\n\r\nKlik www.partaigerindra.or.id | Follow: @Gerindra | Like: www.fb.com/Gerindra.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Anggota Parlemen Malaysia: “Bangsa Malaysia Harus Belajar Dari Prabowo Subianto”

4 Oktober 2013   16:59 Diperbarui: 24 Juni 2015   07:00 507
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Upaya penyelamatan TKW asal Belu, NTT Wilfrida Soik dari hukuman mati di Malaysia yang dilakukan oleh Ketua Dewan Pembina Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Prabowo Subianto mendapat apresiasi dari anggota Parlimen Malaysia.

[caption id="attachment_270222" align="aligncenter" width="300" caption="Pernyataan Lau Weng San tentang Prabowo Subianto (Dok. Dekominfo Gerindra)"][/caption] Adalah Lau Weng San, seorang anggota Dewan Rakyat (Parlimen) Malaysia untuk daerah Selangor, Kampung Tungku, Petaling Jaya dari Partai Tindakan Demokratik (DAP) yang memberikan apresiasi tersebut. Melalui pernyataan di akun Facebook pribadinya, Lau mengaku mengagumi tindakan Prabowo. "Bangsa Malaysia harus belajar dari tindakan seorang Prabowo" tulis Lau. Lau mengutip pernyataan Prabowo, dimana Prabowo berkata kepada harian The Malaysian Insider kalau ia bergerak untuk menyelamatkan Wilfrida karena ia "tidak ingin Wilfrida, seorang penganut agama Katolik, agama yang minoritas di bangsa Indonesia, merasa ia termarginalkan”. Seperti diketahui, di Malaysia perkara konflik antar ras lebih parah dibanding Indonesia. Lau menilai bangsa Malaysia harus mencontoh bagaimana Prabowo Subianto memperhatikan dan mengayomi semua orang tanpa mempedulikan agama, suku dan ras.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun