Mohon tunggu...
Parlin Pakpahan
Parlin Pakpahan Mohon Tunggu... Lainnya - Saya seorang pensiunan pemerintah yang masih aktif membaca dan menulis.

Keluarga saya tidak besar. Saya dan isteri dengan 4 orang anak yi 3 perempuan dan 1 lelaki. Kami terpencar di 2 kota yi Malang, Jawa timur dan Jakarta.

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Menelisik Lubang Misterius yang Melahap Air Sungai Kalisat Tenggong

8 November 2024   16:39 Diperbarui: 8 November 2024   16:56 159
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 Menelisik Lubang Misterius Yang Melahap Air Sungai Kalisat Tenggong

Membaca CNN Indonesia edisi 6 Nopember 2024, dikabarkan sebuah lubang muncul secara misterius di Sungai Kalisat Tenggong, Dusun Kaliandong,Desa Dawuhan, Kecamatan Kademangan, Kabupaten Blitar, Jawa Timur.

Dikatakan lubang ini bahkan menghisap air sungai hingga mengering. BPBD Blitar telah menugaskan personelnya. Mereka juga sudah memasang pembatas di sekeliling lubang misterius tersebut. Saat ini BPBD Blitar sudah meminta bantuan ke Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) untuk mencari tahu penyebab dan bagaimana menangani lubang misterius tersebut.

Lokasi lubang misterius ini tak jauh dari Malang. Fenomena alam semacam ini yang dapat menghisap air tak terbatas adalah sebuah patahan yang biasa disebut para akhli sebagai celah Caesar. Saya pernah mengalami dan melihat sendiri di Sungai Betano, Manufahi, Timorleste, dan beberapa daerah patahan di Merjosari Malang.

Skenario yang mungkin

1. Fenomena Karst : lebih dari sekadar lubang

Proses pelarutan batuan karbonat secara terus-menerus dapat membentuk sistem gua yang kompleks di bawah permukaan. Lubang yang muncul di permukaan hanyalah salah satu manifestasinya.

Pada musim kemarau, debit air sungai berkurang, sehingga proses pelarutan batuan menjadi lebih intensif. Akibatnya, rongga-rongga bawah tanah semakin membesar dan berpotensi runtuh.

Selain lubang, daerah karst juga rentan terhadap fenomena seperti amblesan tanah secara tiba-tiba, munculnya mata air baru, dan perubahan aliran sungai bawah tanah.

2. Amblesan (Sinkhole) : faktor pemicu beragam

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun