Perang Rusia-Ukraina di Musim Dingin Yang Menentukan
Planet biru kita ini kalaulah dipandang dari outerspace, tak ada yang salah. Semua serba biru dan berlekaklekuk indah seperti lukisan Picasso. Lain halnya di dunia nyata yang tengah dilaknat perang mematikan di mandala Eropa, yi perang Rusia vs Ukraina. Dimana-mana hanya terlihat reruntuhan, kelebatan kenderaan perang dan para serdadu yang merunduk di garis tempur. Warga yang tersisa di perkotaan dan perkampungan mengintip dari balik rongsokan rumah mereka dan para pelintas jalan bergerak terburu-buru seakan dikejar sibolis atau hantu.
Seharusnya tindakan yang benar-benar bermoral seminggu atau 2 minggu sebelum tutup tahun 2022 adalah mengakhiri perang dengan negosiasi daripada memperpanjang penderitaan rakyat Ukraina dalam konflik yang tidak mungkin mereka menangkan tanpa mempertaruhkan nyawa warga AS dan barat di bumi Ukraina itu sendiri.
Terkesan kuat Volodymyr Zelensky yang bukan native Slavia di Ukraina tapi mencoba terus menslaviakan diri karena tersetting oleh kepentingan besar AS dan dunia barat dalam upaya menekan Rusia agar tidak merangsek lebih jauh dalam menciptakan keseimbangan baru dunia pasca undurnya AS dari Afghanistan.
Sudah hampir genap 11 bulan sejak Operasi Khusus Rusia ke Ukraina pada 24 Pebruari 2022, konflik militer masih terus berlangsung disana. Karena moralitas lama Eropa yang seharusnya penuh kasih tidak lagi dipedulikan atas nama kepentingan hegemonisme global dunia barat yang takkan pernah lagi diakui Rusia maupun China, maka sulit diprediksi kapan konflik itu akan berakhir.
Sejak Nopember ybl, konflik tsb memasuki fase baru yang disebut "Perang Musim Dingin". Hujan salju mulai turun, sejauh mata memandang hanya salju dan salju bersama lumpur tebal dan suhu yang sangat dingin. Pertempuran pun semakin rumit.
Rusia bisa saja memiliki satuan Cossack yang terkenal akhIi dalam pertempuran musim dingin di masa PD II maupun di masa Tsar Rusia. Ukraina pun serupa meski tak sama. Tanpa harus menggebyah-gebyah kantong Cossack di Ukraina, Zelensky mempunyai batalion Azov yang dituding Rusia sebagai Neo Nazi yang kejam dan rasis. Satuan khusus ini adalah ultra nasionalis yang menampik total kerusiaan Ukraina di masa lalu. Meski sebagian di antaranya telah diluluhlantakkan di Mariupol, satuan Azov ini tetap eksis dalam operasi-operasi khusus seperti pengrusakan jembatan Crimea-Rusia atau jembatan Kerch beberapa waktu lalu.
Operasi militer di musim dingin Ukraina
Musim panas di Ukraina biasanya menyenangkan dan sebagian berawan dan musim dingin biasanya panjang, ada pembekuan, bersalju, berangin, dan umumnya berawan.
Musim hangat berlangsung selama 3,7 bulan, dari 16 Mei sampai 8 September, dengan suhu tertinggi harian rata-rata di atas 20 derajat celsius. Bulan terpanas dalam setahun di Kiev adalah Juli, dengan rata-rata suhu terendah 16 derajat celsius dan tertinggi 25 derajat celsius.