Ini mungkin jadi kabar tak sedap bagi capres 02, sekaligus menegaskan kabar baik bagi capres 01. Aroma kemenangan sudah makin dekat ke Jokowi, sementara Prabowo tampaknya harus rela menerima kekalahan.
Walau ada tren naiknya suara Prabowo di situng real count KPU, tetapi untuk mengejar suara Jokowi mustahil terjadi. Kenapa? Tak lain karena suara masuk sudah mencapai 78 persen alias tersisa 22 persen lagi.
Seperti kita tahu, penghitungan sementara situng real count KPU seperti dikutip media massa, Minggu (12/5/2019), telah rampung sebanyak 78 persen. Hasilnya, Jokowi masih tetap unggul dari Prabowo, dengan selisih 15 juta suara.
Jauhnya selisih perolehan suara inilah yang menutup peluang Prabowo untuk menyalip Jokowi. Sebab suara tersisa 22 persen yang belum dihitung tidak mungkin seluruhnya menjadi milik Prabowo. Pasti tetap berbagi dengan Jokowi.
Porsi perebutan sisa suara itu pun sangat kecil kemungkinannya didominasi Prabowo. Paling hebat, keduanya sama-sama berbagi persentase suara yang serupa atau katakanlah hanya beda tipis saja.
Walau begitu, publik masih harus bersabar menanti pengumuman resmi dari KPU pada 22 Mei 2019 nanti.
Sembari menunggu, pendukung capres 02 sebaiknya mengedepankan kedewasaan berdemokrasi. Berdemo tentu sah-sah saja selama dilakukan sesuai koridor yang berlaku.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H