Tiap kali aku ikutan
pada perjamuan
sesering tercekat pernafasan
kenang semua kejahatan
harap akan keampunan
dosa khilaf semua kesalahan
layak hanya kematian
satu-satunya tebusan
'kubaca lagi firman
betapa sederhana itu perkataan
jadikan ini sebagai peringatan ...
ya, Tuhan!
bukankah itu kemahalan?
Sunter, 08 Juli 2022
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!