mereka
demikian konon
tiada kita memohon
kumpulan senang sekali bersorak
kaum iri paling kuat berteriak
bau, parau, sengau, sumbang, dan serak
nyinyir
berbibir anyir
kebencian ditiup mengalir
zaman nabi bak pemikir
Sanbalat, Tobia, Gesyem* memulainya semilir
entah sampai kapan seakan tiada akhir
* "geng" zaman purbakala yang tercatat sebagai kaum nyinyir
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!