jakarta, 05 juli 2010
sepi tetap saja mengikut kemana langkah tertuju. tak peduli pada ramai. bahkan riuhpun berlalu tanpa sanggup membuatnya sekedar menghilang.. meski sekejap!
kangen! sungguh menjadi terlalu sering kata itu menjadi penghias bibir, terucap ribuan kali tanpa sanggup tertahan, meluncur melebihi derasnya hujan di bulan juni!
cinta! sungguh tak tau lagi, cintakah yang membawa semua sepi? karna nyatanya selalu saja tak pernah bisa berhenti, meski sesaat!
kembali... aku pasti kembali, usah kau nanti aku juga pasti kembali
'mari nikmati prosesnya...'
tapi... aku sungguh tak bisa menikmatinya...
-papa-
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI