Mohon tunggu...
Eddy Soejanto
Eddy Soejanto Mohon Tunggu... lainnya -

suka mengupaskan, suka menyajikan, dan suka mempersilahkan Anda menikmatinya

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Profesionallah Guru Swasta Tapi Gimana dengan 24-nya

13 Juli 2012   04:30 Diperbarui: 25 Juni 2015   03:00 85
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Kalau benar, sekarang ini sekolah-sekolah swasta di antaranya sudah mulai menghadapi guru-guru swasta professional, maka mereka tentu  mampu membuktikan kualitas keprofesiannya dengan memenuhi kualifikasi akademik, berkompetensi lengkap, bersertifikat pendidik, sehat jasmani dan rohani. Sehingga mereka lebih memiliki kemampuan untuk mewujudkan tujuan pendidikan nasional dibandingkan guru lainnya.

Tetapi jika memang demikian, para atasan baik pihak yayasan maupun pihak kepala sekolah swasta seyogianya janganlah melakukan pengingkaran. Atau, maksudnya atasan harus menghargai dan memfasilitasi keberadaan serta hak-hak mereka selayaknya seorang profesional. Tentu saja termasuk memberikan peluang besar kepada mereka untuk memenuhi kewajiban mengajar 24 jam pelajaran.

Oleh karena itu, kesejalanan antara langkah guru dan atasannya sangat diniscayakan demi terjaganya keprofesionalan dan terpenuhinya kewajiban sesuai aturan perundang-undangan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun