Tidak terasa sudah hampir satu tahun aku berhenti menulis,.
Aku jadi kembali ingat, dulu aku begitu tertarik untuk menulis,. menulis apapun yang ingin aku tulis,. apapun yang ada di dalam benakku,. apa yang sedang aku rasakan,. apa yang aku inginkan,. apa yang sedang aku bayangkan, semuanya,..
Sejak Beliau mengenalkan kami pada dunia menulis, aku begitu bersemangat,..
Kini Beliau telah tiada, tapi semangatnya masih membara,. Tekad Beliau sungguh mulia, tapi kadang kami salah menafsirkannya, padahal semua itu Beliau lakukan untuk kami, demi kemajuan kami, demi masa depan kami, semua demi kami, sungguh Beliau sangat menyayangi kami,.
Allah, berikanlah tempat yang baik di sisimu untuk Beliau,.. dan wujudkanlah mimpi- mimpinyanya yang sempat tertunda,. buatlah Beliau bangga akan kami, anak-anak Beliau,.. agar Beliau bisa tersenyum melihat keberhasilan kami,. meskipun kami tak lagi mampu menjabat tangannya. Kami hanya bisa ucapkan "Terima Kasih" atas semua yang telah beliau berikan kepada kami,. hanya kata itu yang bisa terucap dari kami,.. Beliaulah inspirasi bagi kami,..
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H