Mohon tunggu...
Panjul Kurniawan
Panjul Kurniawan Mohon Tunggu... Editor - Saya adalah seorang pelajar yang sangat suka sekali menuliskan artikel - artikel yang membantu masyarakat di indonesia ini

Pelajar

Selanjutnya

Tutup

Hobby

Sinopsis Novel "Chairul Tanjung Si Anak Singkong" | Karya ( Tjahja Gunawan Diredja )

24 Februari 2022   16:20 Diperbarui: 24 Februari 2022   16:39 3903
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Buku Novel "Chairul Tanjung Si Anak Singkong" Karya ( Tjahja Gunawan Diredja )-Dokpri

Buku Novel Terbaik - Berikut ini merupakan Sinopsis lengkap Buku Novel "Chairul Tanjung Si Anak Singkong" Karya ( Tjahja Gunawan Diredja )

Novel yang bertajuk Chairul Tanjung Sang Anak Singkong ini mengisahkan seseorang pemuda yang bernama Chairul Tanjung( CT) ialah mahasiswa FKG UI yang masih duduk di semester satu.

Dia tidaklah seseorang mahasiswa yang terletak di keluarga mapan semacam sahabat kuliahnya sebab kondisi keluarganya yang dapat dibilang lumayan memprihatinkan. 

Hingga dimana dia hadapi sesuatu moment yang lumayan berkesan dalam hidupnya dimana dia diberitahukan oleh ibunya kalau duit yang diberikan buat bayaran kuliahnya ialah duit dari hasil menjual kain halus ibunya. Mulai dikala itu, Chairul Tanjung( CT) juga berniat buat tidak lagi membebankan bayaran kuliah kepada orang tuanya.

Dulu, Chairul Tanjung( CT) tidaklah seseorang pemuda yang berasal dari keluarga tidak sanggup. Keluarganya pernah mempunyai sebagian bisnis semacam showroom mobil serta pula bisnis percetakan. 

Tetapi sebab keluarganya yang tidak sepakat dengan terdapatnya pemerintahan orde baru, sebagian usaha yang dipunyai keluarganya juga kesimpulannya bangkrut. 

Terpaksa, mereka sekeluarga juga wajib tinggal di Gang Abu, Jakarta Pusat yang ialah salah satu pemukiman terkumuh di Jakarta. Dia serta keluarganya cuma tinggal di rumah petak kecil, beratap pendek, serta tidak terdapat bangunan bertingkat.

Buat kurangi beban orang tuanya, Chairul Tanjung( CT) membuka usaha kecil- kecilan buat bayaran kuliahnya. Dia mengawali bisnisnya di dasar tangga kampus UI yang masih terletak di wilayah Salemba dengan membuka usaha gambar copy di kampusnya. 

Dalam novel tersebut, pula dipaparkan ekspedisi Chairul Tanjung( CT) dalam membangun kariernya mulai dari ikatan baiknya dengan petinggi- petinggi kampus, sehingga sedikit banyak usahanya jadi mudah. Chairul Tanjung pula diketahui selaku orang yang sederhana serta memiliki banyak sahabat. 

Sehabis menempuh ekspedisi yang sangat panjang dalam kehidupannya, Chairul Tanjung ialah salah satu orang sangat berhasil di Indonesia dimana dia mempunyai serta membeli saham sebagian industri besar semacam Trans Televisi, Bank Mega, serta Carrefour.

Dalam novel ini, penulis memakai bahasa penuturan yang lumayan baik sehingga menarik serta mempermudah pembaca dari bermacam golongan. Tiap kalimat dalam novel ini, terkesan mengajak tiap orang buat menjajaki jejak Chairul Tanjung( CT) dalam intensitas, kerja keras, serta jiwa wirausaha yang dimilikinya buat menggapai kesuksesan. 

Tetapi dibalik kelebihan dari novel tersebut, terdapat sebagian kekurangannya ialah mutu kertas buram yang digunakan kurang baik serta pula gambar- gambar yang terdapat di dalam novel tersebut tidak nampak jelas akibat percetakan yang kurang baik.

Novel yang bertajuk Chairul Tanjung Sang Anak Singkong ini sangat berguna serta layak dibaca oleh seluruh golongan. Novel ini bisa memotivasi sekalian membagikan padangan hidup buat kedepannya. Tidak hanya itu, novel ini sangat menginspirasi pembaca spesial orang- orang yang lagi merintis kariernya dalam dunia bisnis yang butuh terdapatnya kegigihan, perjuangan, serta pula kerja keras buat sukses.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun