Mohon tunggu...
panglime
panglime Mohon Tunggu... ngutakngatik enthusiasm -

menelusuri dan meneliti apa saja yang menjadi fenomena dan daya tarik orang dari sisi dunia maya

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Ketika Ia Menjadi Kebutuhan (Sebuah Catatan tentang Gadget dan Jejaring Sosial)

1 Mei 2016   16:49 Diperbarui: 1 Mei 2016   16:53 242
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Inovasi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Jcomp

jejaring sosial, bukan sesuatu yang asing buat seorang gadget freak.

namun, mereka hanya menggunakannya untuk bermain, bersuka ria, atau menghilangkan rasa penasaran pada IT yang tak pernah padam.

masih teringat era sebelum tahun 2009, gadget freak berbekal hp nokia berbrowser java atau symbian dicibir dan dibilang autis oleh sebagian orang. dikatakan gila, karena segelintir orang ini suka menatap hp berlama lama terkadang menunjukkan ekspresi wajah yang tidak jelas. ketika era bbm tiba, mereka mendapat teman namun berbeda kelompok alias ada lagi sekelompok orang seperti mereka namun berbeda aliran. kelompok yang satu ini sibuk mengetik, dan tidak bisa diganggu ketika masih "sibuk".

kelompok pertama mulai menjamur ketika media sosial facebook mempunyai versi mobile yang bisa diakses via browser hp, dan ada fitur upload foto didalamnya. kelompok kedua muncul dengan sedikit eksklusifitas karena perangkat mereka pada saat itu berharga jutaan dan faktor ini menyebabkan hanya orang tertentu yang bisa memilikinya.

saya berbicara tentang individu yang selalu berkomunikasi, berinteraksi dan mencari informasi via gadget - sebuah hp dengan layar sedikit lebar dengan fitur yang lebih lengkap. merekalah sebenarnya kontributor peningkatan pemakaian data pada operator operator seluler.

saat ini, era setelah hadirnya android didukung semakin meningkatnya kecepatan data, mau tidak mau memaksa semua orang menuju kecenderungan yang sama. yang gaptek, yang tua, yang muda, sang pencibir - semua menjadi penikmat. semua orang tiba tiba sadar harus melek IT, gak peduli apapun profesinya - harus punya gadget. tiba tiba informasi menjadi hal penting dalam genggaman. bermedia sosial lalu seperti menjadi kebutuhan.

kelompok pertama - setelah menunggu bertahun tahun, akhirnya merasa dendamnya terbalaskan. bukan dendam kesumat, hanya sedikit kekesalan ketika dulu mereka dihujat, "awas... suatu saat kalian juga akan seperti kami".

pada akhirnya, semua akan berprilaku sama. pepatah "the world in your hands" benar benar terjadi. tinggal menyikapi agar semua memberi manfaat. karena apapun perkembangan teknologi pasti memiliki sisi positif dan negatif yang selalu membayangi penggunanya. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun