Sejak saat itu ia merasa bebas. Tidak lagi hjidup dalam bayang-bayang ayahnya. Ia juga  melepaskan bellengu diri dari anaknya. Anaknya sudah bebas memilih jalanya, melihat luasnya dunia dengan caranya sendiri. Si gendut kini menjadi lelaki yang bebas. Melampaui kegilaan yang sudah lama mengurung dirinya.
Oleh : Wildan Gunawan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!