Mohon tunggu...
Pangeran Perang
Pangeran Perang Mohon Tunggu... Penulis - Akulah si penggembala pena menggoda dalam jiwa sayatan sang penulis syair di/ aksaranya

Pangeran perang, nama pena penulis kelahiran Indramayu, kini kembali menekuni hobi menulis nya. Banyak puisi yang ditulis tapi karyanya tidak pernah di publikasikan dengan alasan tidak perlu karyanya harus dikenal karena menulis puisi adalah hobi dan puisi tersebut hanya untuk dirinya sendiri dalam kisah perjalanan hidup yang dia rangkum menjadi sebuah syair dan puisi, namun karena banyaknya dorongan dari sahabatnya akhirnya dia mencoba untuk publikasikan karyanya dengan mengikuti event- event lomba tulis puisi. Penulis juga bisa di hubungi melalui akun media sosialnya yaitu Ig @pan6eranperan9, atau alamat email pan6eranperan9@gmail.com Fanspage : 𝕻𝖊𝖓𝖌𝖌𝖊𝖒𝖇𝖆𝖑𝖆 𝕻𝖊𝖓𝖆

Selanjutnya

Tutup

Puisi

PUISI | BERKIBLAT PADA NEGERI BARAT

7 Februari 2022   15:07 Diperbarui: 10 Maret 2022   19:39 250
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

" BERKIBLAT PADA NEGERI BARAT "

Oleh : Pangeran Perang

Tak perlu harus ditangisi
Karena sudah kehendak illahi
Dia yang maha tahu segalanya
Maha kuasa atas takdir umatnya

Langit memerah berselimut kegelapan
Bumi menangis tak lagi tertahan
Timbul rasa membunca perdebatan
Dari agama sampai kebudayaan

Kehidupan di bumi semakin sekarat
Manusia berkiblat pada negeri barat
Yang gila akan berjaya yang benar akan tertindas yang keruh semakin disucihkan
Pikiran dikuasai layaknya kelakuan hewan

Tak dengarkan sirating kering
Karna di anggap pintar keblingar
Melihat dengan satu pandangan
Beralasan yang salah dibersihkan
Padahal mereka dalangnya kemunafikan

Ini syair bukan hayalan
Hanya sedikit dari yang ditemukan
Bukan pula suatu ramalan
Karena memang sudah tersuratkan

Tak perlu harus disesalkan
Saatnya berpangku saling menguatkan
Dan percaya akan adanya hikmah besar
Seraya memupuk asa agar amarah alam
tak kembali menunjukkan

Karya yang sudah saya buat/bagikan disini sudah berlisensi jadi bilamana ada seseorang yang duplicate atau copas dengan mengganti nama penulisnya tolong beritahu kami dengan menghubungi IG atau email yang tersedia di biodata kami terimakasih

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun