Mohon tunggu...
Pangeran Mujahid Fi Sabilillah
Pangeran Mujahid Fi Sabilillah Mohon Tunggu... -

tetaplah menebarkan kebaikan dimana\r\nsaja, situasi apa saja dan kapan saja,\r\ndunia online seperti pisau bermata dua\r\njika tdk pandai memanfaatkan bisa\r\nmenikam diri sendiri...\r\nmari berjihad dgn jihad sebenar-benarnya, melalui dunia nyata maupun\r\ndunia maya...\r\n \r\n

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Nasehat Penting Bagi Kaum Muslim

27 September 2012   11:18 Diperbarui: 24 Juni 2015   23:36 579
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

بِسْــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْـــــمِ.

Alhamdulillah,

Banyak orang yang terpikat kepada Islam setelah mengetahui toleransi Islam terhadap agama-agama lain. Mereka terkesan dengan pernyataan bahwa Islam mengakui agama-agama terdahulu sebagai embrionya; agama-agama wahyu terdahulu itu dianggap sebagai batu pijakan ke islam. Islam begitu merasa percaya diri, sehinnga ia tak merasa terancam oleh agama-agama saingannya.

" Katakanlah kebenaran itu dari Tuhan-Mu. Barangsiapa yang suka hendaklah ia beriman, dan barangsiapa yang tidak suka, silahkan menginkarinya "
( Al-Kahfi : 29 )

Dengan demikian, orang-orang yahudi dan kristen serta para pengikut nabi-nabi yang tak disebut namanya di Al-Qur'an menurut Islam bukanlah para penjual yang bersiang di pasar keagamaan, tetapi mereka adalah ibarat " adik kelas " yang berada satu atau dua tingkat dibawahnya.

" Serulah manusia ke jalan Tuhanmu dengan bijaksana dan pengajaran yang baik, dan bantahlah mereka dengan cara-cara yang terbaik "
( An-Nhl : 125 )

Itulah cara Islam, namun sayangnya, sebagian dari kita. Terkadang menyeru kepada non muslim ke jalan Allah dengan mengumpat mereka sebagai orang-orang kafir najis, atau pun sebagai para pemakan babi yang sesat, bahkan dengan umpatan-umpatan lain yang lebih rendah. Umpatan-umpatan ini justru akan membangkitkan penentangan mereka. Orang-orang non muslim tidak mengharapkan kita meluruskan mereka, ataupun menunjukkan kekeliruan jalan hidup mereka. Mereka tidak mau dicekoki dengan moral islam. Oleh karena itu umpatan-umpatan itu akan membuat mereka balik menghina islam.

" dan janganlah engkau menistakan sembahan yang mereka seru selain Allah, agar mereka tidak menista Allah karena ketidaktahuan mereka ... "
( Al-An'am : 108 )

Untuk mendakwahkan islam, kita telah dibekali dalil,

" Tiada pertikaian antara kami dan kamu. Allah akan menghimpun kita semua, dan kepada-Nya tempat kita kembali "
( Asy-Syura' : 15 )

• Lantas betapaun ,

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun