[caption id="attachment_230855" align="aligncenter" width="460" caption="Sumber Gambar: http://news.detik.com/read/2012/12/21/194319/2124949/10/awan-berbentuk-ular-naga-menggantung-di-langit-ciawi?991104topnews"][/caption]
Pada hari Jumat, 21 Desember 2012 Masehi, di kala banyak orang ramai membicarakan kiamat yang tidak terjadi, muncul fenomena luar biasa di langit Ciawi yang terjadi sekitar 10 menit sekitar pukul 17.15 WIB yakni muncul awan berbentuk ular naga lengkap dengan badan hingga kepalanya seperti hendak menerkam mangsa seusai hujan deras berhenti. Peristiwa terjadi di arah tol Jagorawi menuju Puncak. Saya tidak mengada-ada, baca saja langsung beritanya di Detik Com ini Awan Berbentuk Ular Naga Menggantung Di Langit Ciawi link-nya.
Saya lebih tertarik membahas hal ini dibandingkan pembahasan kiamat yang tak terjadi. Menurut saya pribadi, fenomena kemunculan awan yang persis berbentuk naga ini jelas-jelas bukan suatu kebetulan tapi sudah ada yang merancangnya siapa lagi kalau bukan Tuhan beserta Para Malaikat-Nya karena bentuknya benar-benar sempurna membentuk sosok naga. Paham maksud saya? Melalui artikel ini, saya akan menjelaskan kepada para pembaca Kompasiana mengapa fenomena ini bisa terjadi di langit.
Kita tidak perlu menafsirkan hal seperti ini secara negatif misalnya pertanda bencana dll. Jangan! Minimalnya, menyaksikan fenomena seperti ini, kita mesti sadar bahwa Tuhan Yang Maha Esa Nan Kuasa benar-benar nyata adanya. Tuhan mampu melukiskan apapun di langit sesuka kehendak-Nya. Fenomena kemunculan awan berbentuk naga ini adalah petunjuk langsung dari Tuhan untuk kita semua dimana Tuhan memberitahukan kepada kita bahwa Ia ada dan Ia-lah satu-satunya yang tahu persis mengenai kiamat.
Fenomena awan naga ini terjadi persis di saat banyak orang sibuk membicarakan isu kiamat tanggal 21 Desember 2012 Masehi sehingga saya simpulkan juga bahwa Tuhan memberitahu kita orang Indonesia agar kita tetap berkeyakinan kuat bahwa hanya Tuhan yang mengetahui rahasia kiamat dan janganlah satupun di antara kita meramalkan sesuatu mendahului keputusan-Nya. Tuhan pun memberitahukan kepada kita bahwa kita tak perlu khawatir ataupun takut dengan yang namanya kiamat bila kita beriman dan setia kepada-Nya.
Intinya, melalui fenomena ini, Tuhan menunjukkan secara nyata eksistensi-Nya kepada kita semua yang ada di Indonesia. Dalam pemahaman saya, Tuhan mewujudkan lukisan awan naga di langit tersebut menggunakan suatu mekanisme keajaiban-Nya yang biasa saya sebut dengan istilah Kekuatan Energi Pergerakan Refleksifitas Tuhan yang telah saya ungkapkan lengkap penjelasan detilnya pada artikel Keajaiban Mukjizat Pergerakan Refleksifitas Tuhan di Blog saya.
Jadi, kapanpun kiamat akan terjadi, yang penting bagi kita bukan kapannya, tapi apakah kita sudah termasuk manusia yang benar-benar beriman kepada Tuhan dan setia kepada-Nya ataukah belum? Tidak usah pusing memikirkan kiamat, diri kita pun pasti akan mengalami kiamat yakni kematian yang pasti akan tiba suatu saat nanti. Bisa hari ini, bisa besok, bisa lusa, bisa minggu depan, bisa bulan depan, bisa tahun depan, bisa kapanpun. Semoga bermanfaat dan semoga kita semua termasuk Penghuni Surga Abadi milik Tuhan. Amin.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H