Karena itu, kesialan apapun yang pernah dan akan menimpa negeri ini, mulai dari bencana alam hingga korupsi yang bisa mengancam negara ini jadi negara gagal dan sudah terbukti menjadikan Indonesia adalah negara terkorup di dunia, semua berawal dari kutukan awal ketika pemerintah dan negara ini menghalalkan menerima cukai dan pemasukan pembiayaan negara dari barang haram: segala jenis racun.
Sudah saatnya, dalam waktu yang singkat ini (ingat dunia dan planet ini sudah renta), kita bersatu padu mencerahkan masyarakat untuk mulai perang melawan mafia dengan berkata :TIDAK untuk semua racun itu. Mulai dari diri kita sendiri. Kemudian sekitar kita dalam kekuasaan jangkauan kita.
Institusi-institusi penegak hukum mulai kita bersihkan dengan bantuan media massa. Presiden SBY sudah kelelahan dan satgas mafia hukumnya entah main-main atau beneran bekerja kita juga tidak tahu.
Sementara rakyat mungkin masih bodoh atau menjadi lebih pintar (?) mencermati keriuhan (kongres-kongres parpol) tanpa arti yang terjadi di kalangan parpol-parpol yang duitnya pun sedikit banyak berasal dari sekian cabang dan ranting para mafia.
Terakhir dan yang terpenting adalah dukungan spiritual dalam bentuk kekhusukan doa. Demi ampunan Tuhan bagi bangsa kita. Demi kekuatan kita mengarungi kehidupan bernegara minta bimbingan-Nya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
