Menurut website kesehatan terbesar di Inggris, NHS Choices, peradangan pada rongga sinus atau yang lazim disebut sinusitis sebenarnya disebabkan oleh infeksi bakteri dan virus. Mungkin sebagian besar masyarakat awam belum mengetahui apa sebenarnya rongga sinus dan dimana letaknya. Manusia memiliki 4 pasang rongga sinus, 2 rongga terletak di dahi, 2 rongga di belakang kedua mata, 2 rongga di belakang tulang pipi dan 2 rongga di kedua sisi jembatan hidung. Rongga sinus berfungsi sebagai pengontrol jumlah suhu dan cairan yang akan masuk ke dalam paru-paru kita. Pada umumnya, lendir secara alami diproduksi oleh rongga sinus. Peradangan yang terjadi pada rongga tersebut menyebabkan penyumbatan aliran lendir yang seharusnya dikeluarkan.
Gejala awal penyakit sinusitis dapat dikatakan mirip dengan gejala influenza. Penderita akan mengalami peningkatan suhu tubuh, hidung tersembat, pusing, dan juga rasa sakit dan nyeri di wajah, tepatnya di daerah dahi, pipi, hidung dan di antara mata. Oleh karena itu tak jarang penderita tak menyadari bahwa dirinya mengidap sinusitis. Sinusitis diklasifikasikan menjadi dua, yakni sinusitis akut dan kronis. Sinusitis akut diawali dengan gejala mirip influenza yang berlangsung selama kurun waktu 12 hari. Apabila gejala tersebut berlangsung melebihi 12 hari dapat dikatakan penderita mengalami sinusitis kronis.
Penderita sinusitis kronis biasanya mengeluhkan dirinya mengidap influenza selama berbulan-bulan. Penderita sinusitis, baik akut maupun kronis dapat mengkonsumsi obat penghilang rasa sakit untuk meredakan nyeri di bagian wajah. Majalah kesehatan Kanada, Best Health menjelaskan bahwa penanganan sinusitis juga bisa dilakukan di rumah dengan pemberian uap panas pada daerah wajah dan hidung dengan menggunakan baskom yang diisi dengan air panas. Penderita sinusitis sebaiknya banyak minum air agar lendir menjadi lebih encer dan mudah keluar. Ada baiknya jika mulai saat ini kita semua lebih mewaspadai gejala influenza, terlebih lagi jika sudah mengalami gejala tersebut lebih dari 12 hari. Konsultasikan dengan dokter tentang gejala tersebut untuk melakukan deteksi dini terhadap sinusitis.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI