Mohon tunggu...
Abdul Rohim
Abdul Rohim Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Belajar dari kegagalan adalah hal yang bijak

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kecanduan Bermain Game Online pada Siswa Sekolah Dasar

10 Januari 2024   23:54 Diperbarui: 11 Januari 2024   00:16 426
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

PENDAHULUAN

Latar Belakang

             Di era globalisasi ini, teknologi berkembang  sangat pesat. Perkembangan teknologi telah mempengaruhi banyak aspek kehidupan manusia, baik itu pendidikan, perekonomian, kesehatan atau aspek lainnya. Perkembangan teknologi secara tidak langsung telah mempengaruhi gaya hidup masyarakat. Kehidupan masyarakat menjadi lebih mudah dengan adanya teknologi. Misalnya saja saat  menghubungi sanak saudara  di tempat lain, seseorang harus mengirimkan surat melalui POS dan memakan waktu lama. Namun dengan kemajuan teknologi, proses komunikasi jarak jauh dapat dilakukan dengan menggunakan teknologi berupa telepon seluler. Selain memberikan berbagai kemudahan dalam proses kehidupan sehari-hari, perkembangan teknologi juga menawarkan banyak peluang usaha kepada masyarakat. Masyarakat bisa menjual dan membeli berbagai barang dan kebutuhan sehari-hari hanya dengan bermodalkan telepon genggam. Bagi pengusaha, teknologi dapat mempermudah proses penjualan produk, sehingga  penjual tidak perlu membuka toko atau keluar rumah untuk menjual barang. Dalam bidang pendidikan, teknologi dapat mempermudah pelaksanaan  pembelajaran. Siswa dapat memanfaatkan teknologi untuk mencari berbagai informasi tentang kelas. Sebagai generasi pelajar yang lebih muda, lebih mudah untuk menguasai berbagai bidang teknologi. Namun seperti kemajuan lainnya,  perubahan dan kemajuan ini selalu memiliki sisi negatifnya. Salah satu kelemahannya adalah karena penggunaan pemanfaatan kemajuan secara tidak tepat. Salah satunya adalah  game online. Game online adalah permainan yang menggunakan media online yang memungkinkan pengguna dari lokasi berbeda untuk bermain bersama dalam satu game yang sama dalam waktu yang bersamaan. Kemunculan fenomena tersebut terjadi pada tahun 2000-an dan berlanjut hingga saat ini. Yang mengalami kecanduan game online bukan hanya  anak-anak saja, namun sudah menjangkiti banyak kalangan termasuk orang dewasa. Bukan berarti  game online selalu memberikan dampak negatif, namun penggunaannya yang berlebihan dapat berdampak buruk terutama bagi anak-anak pada usia tertentu. Salah satu bahaya  kecanduan  game online yang ditakutkan adalah berkurangnya waktu anak untuk berinteraksi dan bermain dengan anak seusianya. Anak-anak yang kecanduan game online bisa menghabiskan waktu berjam-jam dalam sehari untuk bermain. Selain itu, beberapa game online juga mengandung konten  kekerasan, pornografi, dan konten berbahaya lainnya bagi anak-anak yang belum matang jasmani dan rohani.

PEMBAHASAN

  • Kecanduan bermain game online 

            Game online merupakan salah satu bentuk perkembangan teknologi yang dapat dijadikan sebagai hiburan. Saat ini bermain game online sudah menjadi sebuah hobi yang sangat digemari oleh kalangan muda maupun tua. Perkembangan teknologi bermain game online memberikan dampak yang berbeda-beda terhadap siswa. Salah satu dampak dari perkembangan game online adalah perubahan perilaku anak sekolah dasar. Siswa sekolah dasar dengan kecanduan bermain game biasanya menunjukkan perubahan perilaku yang sangat signifikan. Siswa sekolah dasar mempunyai dua pola perilaku, yaitu perubahan perilaku positif dan pola perilaku negatif.

  • Positif

            Siswa memiliki pemahaman yang baik tentang penggunaan teknologi dan pemahaman yang baik tentang aplikasi. Di era globalisasi ini, kemampuan memanfaatkan teknologi untuk menunjang operasional sehari-hari sangat di perlukan. dalam pelaksanaan pendidikan, penguasaan teknologi sangat diperlukan untuk meningkatkan pemahaman materi. Selain itu, munculnya pandemi Covid-19 mengharuskan siswa untuk belajar di rumah. Misalnya saja pemanfaatan teknologi pembelajaran seperti Zoom, Google Meet, Google Classroom, Quiziz dan beberapa platform digital lainnya. Oleh karena itu, penguasaan teknologi menjadi salah satu hal penting yang perlu dikuasai siswa guna memudahkan proses belajar mengajar serta memudahkan kehidupan sehari-hari.

  • Negatif

            Akibat dari kebiasaan bermain game online siswa adalah siswa lebih suka berdiam diri di rumah dan tidak bekerja sama dengan baik, perilaku sosial anak buruk terhadap teman sebaya dan keluarga, anak menjadi emosional dan tidak mengikuti aturan. susah Mencari teman, dan yang lebih parah lagi, hal itu berdampak pada kesehatan mata siswa. Perubahan perilaku yang paling umum terjadi pada gangguan ini adalah anak lebih memilih menyendiri di rumah dibandingkan bermain bersama temannya. Hal ini berdampak dalam menurunkan sikap sosial siswa. Sikap sosial adalah pola perilaku yang ditampilkan orang dalam konteks sosial. Misalnya saja saling berinteraksi, saling membantu, saling menghormati. Sikap sosial harus dijaga dan dikembangkan dalam diri individu. Orang yang mempunyai sikap positif dapat hidup damai, harmonis, nyaman dan stabil. Anak-anak yang banyak bermain game dan memiliki sikap sosial yang buruk memerlukan perhatian segera dari keluarga atau gurunya. Orang tua dan guru mempunyai kesempatan untuk mengintegrasikan siswa ke dalam lingkungannya, teman dan masyarakat. Hal ini bertujuan agar siswa tidak kesulitan dalam bekerja sama dan bersosialisasi dengan masyarakat.

PENUTUP

KESIMPULAN

            Game online sangat berpengaruh bila terlalu banyak dimainkan, dapat mempengaruhi motivasi belajar siswa khususnya dalam segi jasmani, menurunkan kesehatan mata, menyita waktu terlalu banyak, dan melupakan tugas sekolah. Di karenakan terlalu asyik bermain game online dan hasil Bermain game online menyebabkan kurangnya interaksi sosial dari sudut pandang sosial.

Nama : 1. Falina Siska                          (132310008)

               2. Neneng Kurnia Arni          (132310001)

               3. Siti Fadilah                            (132310039)

               4. Lasih Putpitasari                (132310052)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun