Rocky Gerung kembali trending di youtube. Salah siapakah?
Haha. Sudah lama saya ingin menulis sang filsuf yang menurut beberapa orang itu seorang yang cerdas sekaliber profesor. Yang juga dihujat dengan sebutan yang paling buruk nan busuk.
Sang filsuf? Â Baiklah, kalau tidak terima. Saya sebut orang utan saja. Seperti "pinned" di twitternya itu.
[ GUE ORANGUTAN. MALES NGELADENIN ORANG-ORANGAN]
Yes. Satire. Itulah Rocky Gerung. Atu kalian boleh sebut Rocky Grong-grong. Atau apalah. Asal bahagia saja.
Saya bisa bebas nulis sebab kondisinya lebih lega. "Legah" demikian ucap Rocky.
Kalau sebelum Pilpres, nanti akan digiring kemana-mana. Sekarang, ketika keputusan MK telah final, yang juga tak luput dari kritikan tajam pendaki gunung itu di ILC pekan ini, setidaknya ada semacam kelegaan untuk menulis sedikit tentang seorang Rocky.
Bukti bahwa Rocky masih ngehits, yakni kembali trendingnya percakapannya di ILC pekan ini. Bandingkan dengan narsum lain yang juga bukan kaleng-kaleng.
Kalau belum lihat videonya, lihatlah. Maksud saya lalu lintas komentar di video itu. Ia dipuja sekaligus dicaci. Yang kritis. Yang cerdas. Yang omong doang. Tukang ngibul. Dst.
Kalau belum puas, lacak tiap video yang ada Rocky-nya di youtube. Seru. Bahkan ketika pertempuran Pilpres telah berakhir. Tentu bagi yang yakin kika mantan dosen UI itu hanya numpang tenar saja di ILC dan Pilpres sekaligus.
Nah, di media sosial selalu bertabur akun Rocky. Beragam nama. Tapi sejatinya, dia hanya punya satu akun. Di twitter. Yang tiap hari selalu bikin saya ngakak. Ya karena itu tadi, di puji dan dibuly.
