Ibnu Bercita - Cita Menjadi YouTuber
Ibnu Tsabit namanya. Siswa kelas 5 SD Persa Sekolah Juara Medan ini tinggal bersama ibu dan 2 orang saudaranya. Ayahnya sudah berpulang ke Rahmatullah sejak Ibnu berusia 7 tahun. Ibnu anak bungsu dari 3 bersaudara. Sekarang ibunya berjualan gorengan untuk menghidupi keluarganya.
Ibnu ini sangat tidak percaya diri. Bahkan saat pemilihan ketua kelas dia minder dan tidak bersedia. Padahal banyak teman - temannya yang menjagokan nya untuk menjadi ketua kelas. Tapi dia tidak bersedia. Ibnu berkata dia tidak pantas karena tidak bisa dijadikan contoh. Dia merasa tidak percaya diri karena sering melanggar aturan. Seragam tidak rapi, sering telat dan merasa tidak cerdas.
Sejak hari itu mulai melakukan pendekatan secara personal. Sering membesarkan hatinya. Bahkan sering mengajaknya mengobrol. Waktu itu pak guru berkata padanya. Semua manusia ini diciptakan Allah dengan kelebihan termasuk dia. Memotivasi agar lebih percaya diri. Ternyata pendekatan personal.ini cukup berhasil. Dia merasa dihargai dan mendapat dukungan.Â
Setelah itu coba menggali info dari guru kelas sebelumnya. Ternyata dia anak yang cerdas sekali. Terbukti ternyata dikelas dia sangat menonjol dalam bidang matematika dan lainnya. Tetapi sangat lemah di Al Qur'an. Dia agak susah menghafal. Tapi seiring percaya diri yang mulai terbangun. Sedikit demi sedikit Ibnu mulai bersemangat menghafal. Sekarang dia mulai melejit dalam menghafal Al Qur'an. Walau masih ketinggalan dari beberapa temannya. Dia tetap semangat.
Sekarang Ibnu menjadi anak yang sangat manis. Sopan dan selalu bersemangat belajar. Prestasi dalam akademik meningkat pesat. Bahkan sekarang saat ditanya cita - citanya dengan penuh percaya diri mengatakan ingin menjadi YouTuber. YouTuber yang konten - kontennya bermanfaat tentunya untuk masyarakat.Â
Setiap anak memiliki potensi masing - masing. Seperti Ibnu ketika percaya dirinya tumbuh dia bisa mengatasi masalahnya. Percaya diri akan tumbuh pada jiwa seorang anak jika dihargai. Sukses ya Ibnu. Â Semoga Ibnu bisa menjadi YouTuber yang sukses ya. Bermanfaat untuk agama dan bangsa. Aamiin.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H