[caption id="attachment_324277" align="alignnone" width="480" caption="foto dari www.youtube.com"][/caption] Setiap hari media massa memberitakan tentang tersangka korupsi yang ditangkap KPK. Ada cerita tentang Luthfi Hasan Ishaaq, Ahmad Fathanah, Djoko Susilo, Wawan, Akil Mochtar dll lengkap dengan kehidupan pribadinya. Mereka semua diceritakan kaya raya, punya asset banyak dimana-mana, punya uang berlimpah, bahkan Akil Mochtar sampai mengganti batu bata di tembok ruang karaokenya dengan tumpukan Dollar amerika. Makanya tak heran, mereka bisa membelikan wanita-wanita yang kata media cantik, yang berprofesi sebagai artis, barang-barang mahal, mulai dari jam tangan, tas bermerk, perhiasan mewah sampai mobil-mobil keluaran terbaru. Yang bikin saya gemes, koq mau wanita-wanita yang katanya cantik tersebut dengan pria kaya raya, yang mereka sudah tahu bahwa pria-pria tersebut mempunyai istri yang sudah mendampingi pria-pria tersebut dari nol, dari belum punya apa-apa? Apa gak takut kalo istrinya tahu dan marah-marah melabrak mereka? Di mana hati nurani sebagai sesama wanita, koq bisa berebut perhatian dari seorang pria, dengan wanita lain yang jelas-jelas adalah istrinya yang sah? Apalagi saya melihatnya wanita-wanita yang katanya cantik tersebut (Vitalia Shesya, Darin Mumtazah, Maharani Suciyono, Dipta Anindita, Jennifer Dunn, Chaterine Wilson dll), sebenarnya tidak akan sulit mendapatkan pria single kaya raya. Jangan sepelekan kata-kata bijak ini : where there's a will, there's a way. Semalam saya nonton acara Just Alvin di Metro TV dengan bintang tamu Sophia Latjuba. Di usianya yang tak bisa dibilang muda lagi, ia tetap tampil mempesona. Aura kecantikannya masih memancar kuat dari wajahnya yang enak dilihat. Walaupun cantik, ia tak tergoda dengan suami orang, bahkan saat ini ia dekat sekali dengan Ariel Noah, yang sewaktu masih Ariel Peterpan, adalah sosok pria yang membuat banyak wanita panas dingin bergelinjangan, antara lain yang sudah diketahui orang sedunia adalah Luna Maya dan Cut Tari. Jujur saja, sebagai pria normal yang punya Mr P segede paha, saya jadi agak sedikit tergoda untuk menghubungi Sophia Latjuba kembali (dulu waktu Sophia muda, kami pernah dekat dan jalan bareng). Tapi keinginan itu saya tahan, karena saya langsung teringat istri tercinta yang sudah mendampingi saya sampai saat ini, yang rela mengorbankan hidupnya untuk mengabdi kepadaku, yang rela menolak pria-pria berkualitas yang menyukainya, yang melamarnya, untuk mengikat janji suci pernikahan, membesarkan anak cucu bersama, menua bareng, sampai hembusan nafas terakhir. Lagipula, dari 10 pria jika diminta pendapatnya, lebih cantik mana antara Sophia Latjuba dan istriku tercinta? Pasti 9 pria akan menjawab jauh lebih cantik istriku tercinta (nasi bungkus isi jam rolex boleh diambil setelah menunjukan bukti telah memberi jawaban). Selain cantik, kelebihan istriku itu banyak, dia baik, kepribadiannya menarik, bulu matanya lentik, kulitnya mulus gak burik, dan kelebihannya yang paling diakui orang lain, karena ia punya suami yang unik, yaitu Pakde Kartono, yang selain ganteng, juga pintar, ramah, arif, bijak, humoris dan mapan. Seharusnya wanita-wanita yang katanya cantik tersebut meniru istriku tercinta. Ia menciptakan pria ganteng (Anthony) menjadi pria ganteng dan kaya raya (Pakde Kartono), bukan mendekati pria kaya raya yang terlihat ganteng tapi milik orang lain, atau meniru Sophia Latjuba, yang tidak tergiur dengan suami orang yang sudah tua tapi kaya raya, mending memilih pria muda dan kaya raya seperti Ariel Noah. Selamat pagi Indonesia