Mohon tunggu...
Pakde Kartono
Pakde Kartono Mohon Tunggu... wiraswasta -

Sayang istri, sayang anak, makanya disayang Allah\r\n

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Banjir di Jakarta, Salah Jokowi atau Fauzi Bowo?

19 Januari 2014   19:44 Diperbarui: 24 Juni 2015   02:40 2777
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Banjir yang menerjang Jakarta seminggu terakhir di manfaatkan oleh pihak-pihak yang berseberangan haluan politik dengan gubernur DKI Jakarta Jokowi dan wagub Ahok, termasuk dari pihak mantan gubernur DKI Jakarta yang sebelum disalahkan lebih baik menyalahkan terlebih dahulu, untuk menyerang Jokowi-Ahok, khususnya kebijakan-kebijakannya yang dipandang tidak mampu menyelesaikan masalah utama di Jakarta, yaitu Macet dan Banjir.

Diserang secara politik dari segala penjuru mata angin, tidak membuat Jokowi Ahok keder. Baik Jokowi, ahok maupun pendukungnya mengatakan Jokowi bukan tukang sulap atau jin dari botolnya Aladin yang bisa menyulap Jakarta menjadi bebas macet dan banjir dalam semalam. Jokowi adalah manusia biasa, punya rasa punya hati, sama seperti Pakde Kartono, sama-sama ganteng, pintar, humoris dan mapan. Telah kita ketahui bersama juga, baik Jokowi maupun Pakde Kartono sama-sama disukai gadis kinyis-kinyis dan wanita matang manggis.

Jokowi, Ahok dan pendukungnya tak kalah set, mereka (juga) mengatakan bahwa macet dan banjirnya Jakarta sekarang ini adalah akibat gubernur terdahulu (Sutiyoso dan Fauzi Bowo) yang tak memprioritaskan program-program untuk menjadikan Jakarta bebas macet dan banjir, antara lain : pembangunan MRT di seluruh Jakarta seperti kota-kota lain di dunia, daerah resapan di kawasan pinggir sungai, pembangunan rumah susun 1000 tower di tengah kota dll. Dengan kata lain, gubernur terdahulu yang pesta-pesta dengan uang APDB yang besar, pemerintahan Jokowi-Ahok yang cuci piring.

Jadi bingung yah kalo gitu, saling membolak balik cerita. Apa enaknya bolak balik cerita? Ini tipikal pejabat Indonesia banget, tak pernah mengaku bertanggung jawab jika ada kesalahan, sebaliknya jika ada prestasi, semua pihak mengkalim sebagai prestasinya. Jadi Gak jelas juntrungannya, mending bolak balik istri/suami tercinta bagi yang sudah menikah. Bagi yang belum menikah, bisa menonton film XXX dimana ada adegan membolak balik sebagai persiapan supaya tidak grogi saat menikah nanti.

Jadi, macet dan banjir di Jakarta yang makin parah ini, khususnya di wilayah Kampung Pulo, yang menurut berita di TV One mencapai 7 meter salah siapa? Jokowi - Ahok atau Fauzi Bowo (bahkan Sutiyoso) ?

Selamat malam Indonesia.

Dago Pakar, Bandung
19-01-2014

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun