Ada sangat banyak penulis yang telah menghasilkan karya, di saat banyak orang lain masih bermalas-malasan di tempat tidur.
Agatha Christie
Agatha Christie menyatakan, "The best time for planning a book is while you're doing the dishes". Waktu terbaik untuk merencanakan buku adalah saat Anda mencuci piring. Aktivitas kreatif ini terjadi pada pagi hari, usai sarapan, kemudian mencuci piring. Ide-ide segar bermunculan untuk dituliskan pada pagi hari.
Kurt Vonnegut
Kurt Vonnegut adalah novelis Amerika yang dikenal dengan novel Slaughterhouse-five. Ia terbiasa bangun pagi dan menulis di pagi hari.
"Saya bangun pagi pukul 5.30, lalu menulis sampai pukul 8.00, lanjut sarapan pagi di rumah, kemudian menulis lagi sampai pukul 10.00. Setelah itu saya berjalan beberapa blok ke kota, melakukan tugas, pergi ke kolam renang kota terdekat, dan berenang setengah jam. Saya pulang ke rumah pukul 11.45, membaca surat, lalu makan siang".
Anthony Trollope
Trollope adalah novelis Inggris terbesar di era Victoria. Di antara karya Trollope yang paling terkenal adalah serangkaian novel yang dikenal sebagai Chronicles of Dorsetshire. Ia bangun pukul 5.00 pagi, dibangunkan oleh petugas yang digaji untuk membangunkannya dengan secangkir kopi. Pukul 05.30 ia mulai menulis, hingga tiba waktu berangkat kerja ke kantor pos.
Toni Morrison
Toni Morrison adalah novelis yang mememenangi Hadiah Nobel dan Penghargaan Pulitzer. Ia mulai menulis sebelum matahari terbit. Menurut Morrison, momen ajaibnya muncul ketika suasana gelap mulai menjadi terang. "Saya selalu bangun dan membuat secangkir kopi saat hari masih gelap -pasti gelap- lalu saya minum kopi dan melihat cahaya datang".
Haruki Murakami