Tajam, begitulah kritikan yang disampaikan Anang Hermansyah sebagai salah satu juri di Indonesia Idol 2014, bersama Ahmad Dhani, Tantri Kotak dan Titi DJ sebagai juri di ajang pagelaran pencarian bakat penyanyi terbesar di Indonesia ini. Sebagai juri, Anang memang dikenal paling tajam dan detail dalam mengkomentari setiap penampilan dari para kontestan, meskipun terkadang diselingi dengan candaan bersama Ahmad Dhani. Anang Hermansyah sebagai salah satu artis dalam belantika musik Indonesia yang sempat melejit dengan lagu Aku Makin Cinta duet bersama Krisdayanti mantan istrinya ini merupakan putera asli Jember. Awal karirnya dimulai ketika Anang tergabung bersama grup band Kidnap di tahun 1993 dengan albumnya Katrina. Karier Anang semakin melejit ketika memutuskan untuk berkarier solo dan menikah dengan Krisdayanti, album-album duet mereka terjual laris manis di pasaran. Selain sukses sebagai penyanyi Anang juga sukses sebagai orang di balik layer, sebagai produser, arranger dan pencipta lagu untuk beberapa penyanyi, lewat studio hijau milik dirinya sendiri Anang mampu meraih sukses sebagai salah satu musisi terbaik di negeri ini.
Pasca bercerai dengan Krisdayanti, Anang sempat berduet dengan Syahrini dan sempat digosipkan bahwa mereka punya hubungan special, tetapi tidak berlangsung lama, setelah memutuskan untuk berhenti berduet dengan Syahrini, Anang berpindah ke lain hati dan berduet dengan Ashanti hingga menjadikannya sebagai pendamping hidup Anang setelah Krisdayanti. Hubungan dengan Ashanti yang berakhir di jenjang pernikahan dan merayakannya secara besar-besaran di Jember dalam acara “Ngunduh Mantu” sempat menjadi polemic tersendiri, di isukan acara “Ngunduh Mantu” tersebut memakai Anggaran Daerah Jember, tetapi segera di tepis oleh Bupati Jember sendiri dan juga Anang. Konon kedekatan Anang dengan orang nomor 1 di Jember inilah yang turut serta memuluskan lagkah Anang ke Senayan.
Benar, Anang Hermansyah yang maju menjadi Calon Legislatif (Caleg) no urut 1 dari Partai Amanat Nasional (PAN) ini di pastikan melenggang ke Senayan bersama 7 caleg lainnya yang berasal dari Daerah Pemilihan (Dapil) IV Jember-Lumajang. Berdasarkan hasil rekapitulasi KPUD Jember Anang mendapat perolehan suara terbesar no. 2 setelah caleg dari Gerindra Bambang Hariyadi, Anang memperoleh 37.439 suara sedangkan Bambang Hariyadi memperoleh 67.672 suara. Anang malah unggul di 3 kecamatan kota Jember yaitu Kaliwates, Sumbersari dan Patrang, artinya popularitas Anang memang masih berada di wilayah perkotaan. Diperkirakan perolehan suara Anang di Jember – Lumajang mencapai 53 ribu suara lebih. Mendapat quota 8 kursi di senayan, Dapil IV Jember-Lumajang ini sudah hampir pasti melenggangkan Anang ke Senayan. Mesipun hanya 3 partai yaitu PKB, Gerindra dan PDIP yang mendapat jatah langsung karena perolehan suaranya melebihi Bilangan Pembagi Pemilih (BPP) di Dapil IV 203.482, PAN sebagai Partai tempat Anang maju menjadi caleg dapat dipastikan juga mendapat jatah satu kursi disenayan dari perhitungan tahap kedua. Dan jatah satu kursi tersebut sudah tentu menjadi milik Anang Hermansyah.
Perjalanan Anang Hermansyah menjadi caleg di dapil rumahnya sendiri Jember terbilang berjalan tidak mulus, di tengah perjalanan sempat Anang dituduh melakukan kampanye gelap kesekolah-sekolah, hal tersebut terjadi ketika Anang mendapat undangan untuk hadir di SMA 2 Jember. Kedatangan Anang tersebut menjadi bahan perbincangan sejumlah kalangan politis di Jember, mereka menganggap Anang telah memasuki wilayah pendidikan dalam pelaksanaan kampanyenya. Tetapi hal tersebut di tepis oleh Anang, dia menyatakan kedatangannya hanya menghormati pihak sekolah yang mengundangnya pada saat itu.
Dalam proses kampanyenya, Anang memang tidak segan harus terjun langsung ke masyarakat, Anang menyempatkan diri di tengah kesibukannya sebagai juri Indonesia Idol untuk bertatap muka dengan masyarakat di daerah-daerah pinggiran. Anang dalam setiap kampanyenya di tengah masyarakat lebih memilih slogan untuk “Jangan Golput” daripada mengkampanyekan dirinya sendiri. Terlepas dari turun langsungnya Anang di tengah-tengah masyarakat, popularitas dia sebagai warga Jember dan artis nasional yang turut serta membawa nama Jember di tingkatan khalayak ramai juga merupakan faktor yang begitu kuat dalam melenggangkan Anang menuju Senayan.
Anang Hermansyah putra asli Jember, Juri Indonesia Idol 2014 dan musisi kawakan ternama, membawa begitu banyak harapan masyarakat khususnya masyarakat Jember di senayan nantinya. Semoga menduduki salah satu kursi yang paling panas di negeri ini, sepanas kursi juri Indonesia Idol, Anang mampu mengemban amanah tersebut, amanah kebanyakan masyarakat yang rindu akan kesejahteraan di negeri ini. Ketika duduk di kursi dewan yang terhormat, semoga Anang sama halnya ketika duduk di kursi juri Indonesian Idol, kritik tajam, saran membangun dan objektif dalam menilai. Selamat kepada Anang Hermansyah.
Jember, 22 April 2014
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H