Mengapa kau tanyakan itu disaat aku belum siap? kau selalu ceritakan betapa orang tua dan keluargamu selalu mendesakmu, sementara aku disini kebingungan, keluarga ku, teman-temanku, rekan kerja bahkan atasanku selalu berkata "kau masih muda, bahkan terlalu muda untuk berumah tangga". bukan aku mengikuti perkataan mereka, tapi aku juga berfikir dan merasakan dalam hati.
Urusan nikah bukan sekedar ijab kabul, ini adalah sebuah awal untuk mengarungi kehidupan, sudahkah kita siap? sementara ini kau selalu mendesak-desakku yang justru membuat aku semakin gundah gulana dan makin meragukan perasaan ku. Bukan aku tak mencintaimu, tapi mengertilah, kalau jodoh takkan kemana.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H