Mohon tunggu...
Pairunn Adi
Pairunn Adi Mohon Tunggu... Administrasi - Penyuka fiksi

Seorang Kuli Bangunan yang sangat suka menulis Fiksi

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi│Kegetiran Kota

14 Agustus 2018   10:28 Diperbarui: 14 Agustus 2018   10:55 285
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kota kota terhimpit roda
Roda roda melindas mata
Mata mata memerah saga
Terkontaminasi polusi berita

Sawah Sawah kehilangan padi
Padi padi kehilangan biji
Biji biji kehilangan mimpi
Terampas serakahnya tuan berdasi

Anak anak kehilangan ibu
Ibu ibu kehilangan baju
Baju baju kehilangan malu
Sempurnalah derita kotaku

Malang 14 Agustus 2018

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun