Mohon tunggu...
pagi buta
pagi buta Mohon Tunggu... -

.am. =/ .pm.

Selanjutnya

Tutup

Politik

Bara Hasibuan: Regenerasi Kunci Pambaharuan PAN

13 Januari 2015   21:22 Diperbarui: 17 Juni 2015   13:14 42
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ketua DPP PAN bidang luar negeri, Bara Krishna Hasibuan, menyatakan bahwa PAN harus terus memberikan pembaharuan didalam organisasi parta agar dapat mengikuti perubahan yang terjadi di luar. Hal itu merupakan kunci utama, karena kita tau perubahan di bangsa Indonesia ini sangat cepat.

Dalam wawancaranya, tokoh senior PAN ini mengatakan, “Adanya regenerasi dan penyegaran itu. nanti setelah ini bahwa PAN bisa jadi lebih kuat, memperkuat identity sebagai partai yang inklusif dan pluralis. Partai yang merefleksikan kemajemukan indonesia”.

Lebih jauh lagi, ia menekankan pentingnya partai tidak berubah menjadi dogmatik terhadap satu ideologi. “Jika partai politik tidak berubah bersifat dogmatik secara ideologi maupun manajemen, maka partai politik itu akan kehilangan relevansinya.” tuturnya.

Bara Hasibuan menjelaskan kunci kemajuan partai sangat ditentukan dari komitmen dari para pemimpin PAN semua, dan adanya regenerasi merupakan hal memperkuat jati diri partai yang berlandasan pluralisme.

PAN juga harus lebih memperkuat identitas partai majemuk. Menurut bara, hal tersebut adalah kekuatan dari PAN dimana konsep ini sejalan dengan karakteristik negara yang sangat beragam seperti etnik, agama, warna kulit, dan lainnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun