Mohon tunggu...
Fadilah Harza
Fadilah Harza Mohon Tunggu... -

excelsoir . . IG : padhilahharza

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Panggilan Tuhan Untuk Teristimewa

29 Maret 2018   04:36 Diperbarui: 29 Maret 2018   05:08 210
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

kita kadang memiliki tempat yang aman untuk diri kita

pindah dan pergi mencari tempat itu.

tempat tersembunyi, yang mungkin hujan dan matahari terbenam selalu bersama

apa kabarmu hari ini? tak sempat kita berjabat tangan pada hari itu

menyatukan kembali hal yang terpisah kadang membingungkan

baru saja kita akan membangun ulang semua

nyatanya harus kita tunda untuk waktu yg lama

mata air sudah berubah menjadi rumput

kertas putih itupun telah terbakar menjadi abu

nyanyian kemenangan kita terdengan hanya dari kejauhan

rasanya aku kembali pada 5 tahun lalu

hanya saja aku terjebak dalam kenyataan

penghujung tahun awal dari mimpi

mimpi yang menjatuhkan atau mimpi yang menyenangkan. . .  

  " F A R "

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun