Mohon tunggu...
Sahyul Pahmi
Sahyul Pahmi Mohon Tunggu... Penulis - Masih Belajar Menjadi Manusia

"Bukan siapa-siapa hanya seseorang yang ingin menjadi kenangan." Email: fahmisahyul@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Ranjang Empuk Ini Milik Gadis Petani Tebu

23 Februari 2017   10:02 Diperbarui: 23 Februari 2017   18:33 213
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber foto: www.lelang-lukisanmaestro.blogspot.com

Jangan kau sentuh dinding rumah
Wahai angin yang tak ingin diam
Sudahilah badaimu
Akan datang pelangiku
Yang berbaring di ranjang empuk itu

Seorang gadis petani tebu
Yang belum lama ini
Bersalaman dengan waktu
Kukira kini
Menit-menit akan lama berlalu
Karena tak ada lagi langkah gemulai
Sebelum subuh

Biarkan ia menyuling manisnya
Lalu memberinya pita
Menbentuknya seperti gula-gula
Untukku, sebagai jaga-jaga
Karena pahitnya dunia bisa datang dari segala arah

Jangan pula kau kira aku siapanya
Aku bukanlah apa darinya
Sebatas dimana kagumku melihat pelanginya
Gadis petani tebu itu
Punya ladang yang tak jauh dari matanya
Tepat di lekuk senyumnya
Ah, istirahatlah dulu di ranjang empuk itu
Karena itu milikmu

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun