Mohon tunggu...
Sahyul Pahmi
Sahyul Pahmi Mohon Tunggu... Penulis - Masih Belajar Menjadi Manusia

"Bukan siapa-siapa hanya seseorang yang ingin menjadi kenangan." Email: fahmisahyul@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Aku IIalang yang Tak Selamanya Diam

14 Maret 2017   17:11 Diperbarui: 15 Maret 2017   02:00 193
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber foto: www.safrinadewi.wordpress.com

Aku ilalang
Memang selalu diam
Diinjak-injak binatang jalan
Ditiup angin kemalangan
Dicampakkan bunga jalanan

Aku ilalang
Memang harus diam
Karena jiwaku serupa malam
Yang bulannya tak dilahirkan
Oleh semesta alam

Karena dalam banyaknya kata-kata
Ada sebesit dosa
Dari kotornya ludah
Tapi bukan berarti aku selamanya diam
Melihat kunang-kunang menggrogoti lubang di pinggir jalan

Aku ilalang
Pemuja ketenangan
Di balik putih awan
Di sana kubisa tumbuh dan berkembang
Dengan embun ketika tengah malam datang

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun