Andai pun kau memberiku
Terjal jalan berlubang
Kulaluinya dengan tabah kesungguhan
Andai pun kau memberiku
Duri ilalang nan tajam
Kusiraminya dengan mata air keikhlasan
Andai pun kau memberiku
Kelabu awan bergumuruh
Kutegak berdiri menunggu hujan berlalu
2 tangan dan
2 kaki ini
Pasti tak akan selamanya kuat
Namun dalam dada
Kubisa lapangkan segalanya
Untukmu kehidupan
Aku datang
*****
Makassar. 02 Juni 2020
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!