Mohon tunggu...
Sahyul Pahmi
Sahyul Pahmi Mohon Tunggu... Penulis - Masih Belajar Menjadi Manusia

"Bukan siapa-siapa hanya seseorang yang ingin menjadi kenangan." Email: fahmisahyul@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Maaf Tuhan Kami Lagi Sibuk

15 Desember 2018   11:54 Diperbarui: 15 Desember 2018   12:08 286
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi: Dokumentasi Pribadi


Engkau memanggil kami Tuhan
Namun kami lupa dengan nama kami yang sesungguhnya: Hamba

Engkau memerintahkan kami Tuhan
Namun kami lupa pekerjaan kami yang sesungguhnya: Menghamba

Engkau telah ciptakan kami Tuhan
Namun kami lupa hakikat kelahiran kami: Penghambaan

Maaf kami lagi sibuk Tuhan

Dengan gawai-gawai kami yang setiap saat bordering
Untuk sebatas pekerjaan duniawi
Dengan gawai-gawai kami yang setiap saat berbunyi
Untuk sebatas notifikasi media sosial kami

Kami lalu menghabiskan banyak waktu dengan
Sebuah kotak pintar yang segala informasi bejibun adanya
Lalu kami terhanyut oleh pesonanya
Ego - ego pun semakin memuncak
Takkala informasi yang sesuai dengan kepentingan kami

Kami bagikan kemana-mana
Walau itu terkadang kotor untuk ditelisik isinya: Hoax dan ujaran kebencian

Maaf Tuhan kami lagi sibuk

Namun disaat yang sama
Rezeki-Mu mengalir deras
Nikmat-Mu berderu kencang
Rahmat-Mu tak terbatas

Dan ternyata Engkau pun sibuk Tuhan:
Sibuk menaungi cahaya-cahaya-Mu bagi setiap hamba-Mu disekalian alam
Dan malaikat-malaikat-Mu :
Sibuk mencatat dosa-dosa dan kelalaian kami

Maafkan hamba-Mu

*****

Makassar, 15 -- Desember -- 2018

_____

*Puisi ini telah dipublikasikan di blog pribadi Sahyul Padarie : puisisahyulpadarie.blogspot.com

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun