Mohon tunggu...
Sahyul Pahmi
Sahyul Pahmi Mohon Tunggu... Penulis - Masih Belajar Menjadi Manusia

"Bukan siapa-siapa hanya seseorang yang ingin menjadi kenangan." Email: fahmisahyul@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Hama Kayu Penebar Rindu

2 Agustus 2017   09:14 Diperbarui: 2 Agustus 2017   09:27 286
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Tempat dimana aku berdiam diri

Berdiri tegak bersama tulang rusuk belakang sebuah pohon

Yang telah dipotong tipis-tipis

Disusun menyerupai dinding batu bata

Di atas susunannya

Tersimpan asmara yang sudah dicetak, diberi warna

Dan diterbitkan

Dibagi ke orang-orang yang merasa kepiluan

Sampai hujan, badai, terik matahari

Datang meminta

Dirimu pun terlahir kembali

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun